JAKARTA TODAY- Kementerian Pertanian (Kementan) membuka impor sapi bakalan dari Meksiko. Tahun ini, impor dilakukan oleh satu perusahaan feedloter dengan kuota impor sebesar 30.000 ekor sapi.

Menurut Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan, I Ketut Diarmita, alasan pembukaan impor sapi dari Meksiko dilakukan agar Indonesia tak terlalu bergantung pada Australia. Negeri Kanguru tersebut selama puluhan tahun jadi pemasok utama sapi ke Indonesia.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Kamis 25 Alril

“Agara tidak tergantung sapi dari satu negara saja, dalam hal ini Australia, jangan cuma Australia. Itu saja alasannya,” ungkap Ketut, Selasa (9/5/2017).

Dia menjelaskan, dari sisi harga, memang sapi dari Meksiko bisa dikatakan lebih murah, namun lantaran jaraknya yang terlalu jauh dibandingkan Australia, harga sapi ketika sampai di Indonesia sangat bergantung pada ongkos pengiriman kapalnya.

BACA JUGA :  Mahkota Binokasih dan Artefak Perjalanan Islam Dipamerkan di Perpustakaan Kota Bogor

“Karena jauh relatif, bisa lebih murah. Saya tidak terlalu hafal harga, yang mengimpor ini satu perusahaan swasta, saya lupa nama persisnya,” ungkap Ketut.

============================================================
============================================================
============================================================