BOGOR TODAY – Rianty Duke, naÂmanya mungkin masih terdengar baru di telinga masyarakat IndoneÂsia. Penyanyi pendatang baru asal Bogor itu siap menggegerkan para pecinta industri musik tanah air. Dara kelahiran 2 Mei 1993 ini resmi mengeluarkan single perdananya yang berjudul ‘Jatuh Cinta’.
Dengan menggandeng Sandi Tahiya sebagai produsernya, RiÂanty optimis single perdana ‘Jatuh Cinta’ mampu menghipnotis riÂbuan bahkan jutaan pecinta musik ditanah air untuk terus meminÂtanya bernyanyi. Hal ini bukanlah tanpa alasan, sejak berada ditanÂgan dingin Sandi, Rianty mulai masuk di album kompilasi ‘LOVE HOPE UNSPOKE’, kemudian menÂjajal panggung legendaris seperti; Groove Collective Bandung, Asia Africa Internasional Music Festival dan beberapa Pentas Seni.
“Sejak kecil bakat Rianty sebagai penyanyi memang sudah terlihat. Terbukti dari kecil dia terus fokus menggeluti cita-citanya sebagai peÂnyanyi,†kata Sandi, Produser RianÂty Duke, kemarin malam.
Ditempat yang sama, menurut Rianty, single berjudul ‘Jatuh Cinta’ ciptaannya merupakan gambaran jati dirinya. Kata Rianty lagu ini mempunyai nuansa yang ceria, seÂhingga dirinya berharap para penÂdengar dapat merasakan sensasi ceria yang luar biasa.
“Lagu ini ceria, sehingga cocok bagi para pendengar yang tidak suka dengan lagu-lagu sedih,†singÂkat Rianty.
Rianty menambahkan bahwa single perdana yang diluncurkannya tidak mudah diraihnya. Menurut Rianty, kewajibannya menjadi maÂhasiswi di Institut Pertanian Bogor memaksanya memutar otak untuk menyesuaikan waktu.
“Sempat kesulitan mengimbangi waktu kuliah dengan cita-cita menÂjadi penyanyi, karena di IPB kan jadwalnya padat tetapi saya mampu menyelesaikan single ‘Jatuh Cinta,†katanya.
Menurut Rianty, cita-citanya unÂtuk menjadi penyanyi papan atas memang sudah diimpikannya sejak kecil. Pihaknya mengatakan bahwa perjalanan karirnya menekuni duÂnia musik dimulai dengan menjadi murid di Elfa Music School, kemuÂdian mengikuti banyak kejuaraan bernyanyi sampai Rianty dipangÂgil menjadi backing vocal Afgan Syahreza.
“Saya waktu kecil tomboy tetaÂpi ingin jadi penyanyi. AlhamduÂlillah saya akhirnya resmi mengeÂluarkan single perdana. Saya pilih tempat launching single pertama di Bogor karena kecintaan saya terhadap Kota kelahiran saya,†ujarnya kepada BOGOR TODAY keÂmarin.
Data dihimpun, Rianty Duke seÂbelumnya pernah tergabung dalam sebuah band. Ya, Silluet Sections merupakan langkah awal dimulainÂya karir profesional Rianty, melalui band tersebut dia sempat menghiasi panggung-panggung Jazz seperti; Margo Friday Jazz, Bekasi Jazz FesÂtival sampai Fusion Music Festival, tetapi akhirnya pihaknya memuÂtuskan untuk bersolo karir. “Lagu perdana selama saya bersolo karir berjudul ‘Jatuh Cinta’, semoga para pendengar musik tanah air akan jatuh cinta dengan lagu dan suara saya,†pungkasnya.
(Abdul Kadir Basalamah)