medium_fdfa0188f9e3bd8247357b2abd40a351NEW DELHI, TODAY – Pasan­gan ganda campuran peringkat 28 dunia, Riky Widianto/Richi Puspita Dili, menjadi andalan Indonesia di sektor ganda cam­puran India Terbuka 2016. Riky/ Richi ditargetkan lolos ke semifi­nal turnamen itu.

Riky Widianto/Richi Puspita Dili terpilih masuk skuat Indo­nesia lantaran dua pasang ganda campuran lainnya, Tontowi Ah­mad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby Susanto batal tu­run di India Terbuka 2016. Owi/ Butet dan Praveen/Debby diang­gap belum siap untuk mengikuti turnamen tersebut.

Menyitir Tournament Soft­ware, Selasa (29/3/2016) Indone­sia hanya menempatkan sembi­lan wakil dalam India Terbuka 2016. Pada masing-masing no­mor, Indonesia mengirim dua wakil, hanya saja di sektor ganda campuran, skuat Merah Putih hanya diperkuat Riky/Richi.

Riky Widianto/Richi Puspita Dili berhasil melewati babak pertama India Terbuka Super Series. Satu-satunya wakil In­donesia di nomor ganda cam­puran itu mengalahkan pas­angan Jerman, Michael Fuchs/ Birgit Michels.

Pada pertandingan di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, Rabu (30/3/2016), Riky/Richi butuh waktu 31 menit untuk meraih ke­menangan. Mereka mengalahkan Fuchs/Michels dua game lang­sung dengan skor 21-13 dan 21-16.

“Dari awal kami sudah ya­kin aja di lapangan, karena kami dua kali ketemu selalu menang. Terus Birgit juga kan defend-nya kurang, jadi Riky banyak nem­bak ke ceweknya. Kalau Fuchs ‘kan kuat, soalnya dia main gan­da putra juga,” kata Richi kepada www.badmintonindonesia.org.

Setelah merebut game per­tama, Riky/Richi harus berjuang lebih keras di game kedua. Mer­eka sempat ketinggalan 1-6 dan 4-11 karena bermain terburu-buru dan kerap mati sendiri. Na­mun, Riky/Richi perlahan-lahan mampu memangkas selisih poin dan akhirnya membalikkan ke­adaan untuk menang.

“Game kedua kami terlalu buru-buru di awal pembukaan. Dan kami juga sempat kebawa pola mereka yang kencang. Tapi kami kemudian mengubah strateginya gimana, jangan sampai kebawa sama mereka,” lanjut Richi.

Di babak kedua, Riky/Richi akan berhadapan dengan pa­sangan Hong Kong, Lee Chun Hei Reginald/Chau Hoi Wah. Kedua pasangan ini tercatat be­lum pernah saling berhadapan di lapangan.

“Lawan besok kami belum pernah ketemu. Jadi mau main lebih fokus aja di lapangan, men­gatur strategi,” tutur Riky.

“Kami juga harus mening­katkan kepercayaan diri kami. Karena sebelumnya kami ‘kan sempat dipisah. Penampilan perdana di Thailand Masters kemarin juga nggak bagus, kalah di babak awal,” kata Richi.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================