valentino-rossi-vs-marquez-2015Keseruan MotoGP 2015 masih belum padam. Valentino Rossi bahkan menantang Honda untuk membeberkan ke publik telemetri yang diklaim sebagai bukti paling shahih saat insiden dengan Marc Marquez di GP Malaysia.

Oleh : IMAM BACHTIAR
[email protected]

Pertarungan antara Rossi dengan Marquez ter­saji sengit sejak awal balapan di Sepang. Puncaknya terjadi di pertengahan lomba saat The Doc­tor diduga menendang Baby Alien hingga terjatuh. Itu menjadi salah satu insiden terbesar dalam seja­rah MotoGP.

Polemik pun terus berlanjut. Honda bahkan sempat dikabar­kan akan membeberkan ke pub­lik telemetri yang menjadi bukti paling krusial bahwa Rossi jelas menendang Marquez.

Akan tetapi, konferensi pers yang disinyalir akan dilakukan sebelum GP Valencia tetap tak di­gelar hingga detik ini. Sehingga, membuat Rossi menduga bahwa klaim telemetri Honda sebenarnya adalah bualan belaka.

“Saya penasaran melihat telemetri milik Honda. Oh, mereka belum memperlihatkannya? Ini aneh! Saya ingin tahu bagaimana mereka mendemonstra­sikan melalui telemeter bahwa saya menendang Marquez. Ini adalah sesuatu yang seharusnya Anda tan­yakan langsung ke mer­eka,” ujar Rossi, seperti dilansir Fox Sports Asia, Minggu (15/11/2015).

BACA JUGA :  Kcewa dengan Wasit, STY Sebut Laga Timnas Indonesia vs Qatar Seperti PertunjukanKomedi

“Sangat kasihan, mer­eka ingin menunjukkan bukti untuk kebaikan dunia balap motor. Tapi, akhirnya tidak bisa,” lanjutnya.

2016, Rossi Juaranya

Legenda Formula One (F1), Mark Webber, memberikan pan­dangannya terhadap kans Valen­tino Rossi di ajang MotoGP musim 2016. Pria berusia 39 tahun itu percaya bahwa sosok The Doctor masih memiliki kesempatan besar untuk meraih gelar juara dunia.

Seperti diketahui, penampilan Rossi di MotoGP 2015 memang sukses membuat banyak kalan­gan ber­decak kagum.

Bahkan, pembalap asal Italia itu nyaris meraih gelar juara du­nia untuk ke- 10 kalinya sebelum dikudeta oleh rekan setimnya di Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, di beberapa sesi akhir musim ini.

BACA JUGA :  Ini Daftar 16 Atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024

Melihat kondisi tersebut lantas mendapatkan komentar langsung dari Webber. Ia optimis dengan kematangan yang dimiliki Rossi sebagai pembalap MotoGP, akan membuatnya tampil menjadi juara di tahun depan.

“Dengan berusia 36 tahun, penampilan Vale sebagai seorang pembalap sangat luar biasa. Saya sangat percaya dengan pengala­mannya di sana akan membuatnya meraih gelar ke- 10 atau mungkin lebih banyak lagi,” jelas Webber, seperti disadur MCN News, Sabtu (14/11/2015).

Vale hampir melakukannya di tahun itu, namun hal itu urung ter­jadi karena mendapatkan tekanan yang luar biasa dari Jorge. “Akan tetapi, saya sangat yakin Vale dapat tampil lebih baik di tahun-tahun yang akan datang,” tuntas pria asal Australia. (*)

============================================================
============================================================
============================================================