halal-award-2015-(3)BOGOR TODAY – Setelah berhasil meraih predikat Kota Halal pada tahun 2012 dalam ajang Halal Award, Kota Bogor kembali meraih prestasi dalam ajang se­rupa tahun 2015 Tingkat Nasional.

Dalam ajang dua tahunan yang diselenggarakan oleh Majelis Ulama Indo­nesia (MUI) Pusat, salah satu IKM Kota Bogor berhasil meraih Halal Award 2015 untuk kategori produk herbal bersama tujuh daerah lainnya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bogor, Bambang Budi­anto menerima penghargaan Halal Award 2015 di Jakarta International EXPO ( JIEX­PO), Kemayoran, Jakarta Pusat.

Bambang berharap, prestasi ini men­jadi motivasi bagi para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) lainnya yang ada di Kota Bogor. “Ini semua tercapai ber­kat adanya ker­jasama dan sinergi semua elemen. Semoga pre­tasi ini tidak berhenti sampai disini dan tidak dija­di­kan hanya karena ada lomba, kita beru­saha maksimal. Mempertahankan itu lebih sulit daripada merebutnya,” tegas Bambang

BACA JUGA :  5 Makanan Bikin Cepat Pulih dari DBD, Simak Ini!

Liza Herbal, Produsen Herbal yang mendapat penghargaan Halal Award 2015, merupakan IKM binaan Disperin­dag Kota Bogor. “Sebelum diikuti dalam penilaian tingkat nasional dan tingkat provinsi, terlebih dahulu diadakan penyeleksian dan penilaian tingkat Kota Bogor,” terang Kasi Ilmiah, Industri, Logam Mesin Elektronika dan Aneka Disperindag Kota Bogor, Sumiarti.

Sebelum mendapat penghargaan dalam ajang Halal Award 2015, pada tang­gal 20 – 21 September 2015, dalam ajang Konvensi Gugus Kendali Mutu Industri Kecil dan Menengah Tingkat Provinsi Jawa Barat, Liza Herbal pun meraih peringkat terbaik 1 dengan Model 3P (Peningkatan Percepatan Produksi) dan sebulan kemu­dian berlanjut hingga Tingkat Nasional.

BACA JUGA :  SAHUR OF THE ROAD RAWAN DENGAN TAWURAN PELAJAR

“Adapun untuk Gugus Kendali mutu (GKM), kita mengikutsertakan Omocha Toys yang beralamat di Sindang Barang. Tahun 2014 kemarin, Kota Bogor mampu meraih prestasi serupa dengan produk Batik Tradisiku. Seperti yang kita semua tahu, Jawa adalah sumbernya batik. Namun dengan usaha keras, kita mampu mem­buktikan kalau batik Kota Bogor ti­dak kalah. Istilahnya kita menang dikan­dang macan,” ujar Bambang.

(Guntur Eko Wicaksono)

============================================================
============================================================
============================================================