JAKARTA TODAY – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan proyek Bendungan Karian di Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, selesai pada Maret 2021.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menginstruksikan pengerjaan konstruksi bendungan pengendali banjir di kawasan Lebak dan sekitarnya ini selesai tepat waktu.

“Pada musim hujan, bendungan ini akan berfungsi mengendalikan banjir Sungai Ciberang sebesar 60,8 juta m3. Pada 1 Januari 2020 lalu sungai ini menimbulkan longsor yang merendam enam kecamatan, yaitu Cipanas, Lebakgedong, Sajira, Curugbitung, Maja, dan Cimarga. Termasuk Ponpes La Tansa yang dikunjungi oleh Presiden Joko Widodo kemarin,” kata dia, Kamis (9/1/ 2020).

BACA JUGA :  Puncak Arus Balik di Terminal Baranangsiang Diprediksi 15 April 2024

Saat ini progres pembangunan Bendungan Karian telah mencapai 56,5 persen. Waduk tersebut memiliki kapasitas tampung 314.7 juta m3 dan luas genangan maksimum sebesar 1,740 hektare yang dapat dimanfaatkan untuk menambah kebutuhan suplesi ke Daerah Irigasi (DI) Ciujung dengan luas 22 ribu hektare.

BACA JUGA :  Minum Air Garam Bisa Atasi Kelebihan Air dalam Tubuh, Benarkah? Simak Ini

Selain irigasi, Bendungan Karian juga akan menyuplai air baku untuk kebutuhan rumah tangga dan industri bagi sembilan kota/kabupaten di Provinsi Jakarta dan Banten.

Dengan rincian sebesar 14,6 m3 per detik untuk Kota Serang, Kabupaten Serang, dan Kota Cilegon sebesar 1,5 m3 per detik, serta Kecamatan Rangkasbitung dan Maja di Kabupaten Lebak sebesar 0,6 m3 per detik.

Wilayah Lain

============================================================
============================================================
============================================================