BOGOR TODAY – Persebaran Covid-19 di Kota Bogor mengalami peningkatan dari klaster keluarga sebanyak 22 orang yang dinyatakan positif, klaster keluarga itu diketahui dari keluarga yang tinggal di Kelurahan Semplak, Kecamatan Bogor Barat. Hal itu pun dibenarkan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penangananan (GTPP) Covid-19 Kota Bogor, Dedie Rachim. Ia mengatakan, bahwa sebelumnya klaster Semplak itu berjumlah 14 orang, namun pertanggal 3 Agustus kemarin bertambah 8 orang sehingga totalnya 22 orang. Menurut Dedie, klaster keluarga Semplak ini merupakan persebaran covid terbesar yang terjadi di Kota Bogor. Dengan adanya penambahan tersebut maka persebaran covid yang dinyatakan positif di Kota Bogor kini berjumlah 301 orang. “Klaster Semplak jadi salah satu klaster terbesar di Kota Bogor. Terakhir klaster Mitra 10 ada 21 kasus positif,” kata Dedie. Terpisah, Camat Bogor Barat dalam hal ini diwakili Sekretaris Kecamatan Bogor Barat, Dwi Aang mengatakan, klaster semplak itu bermula ketika salah satu keluarganya yang bekerja di luar negeri di Dubai pulang ke Bogor karena mendapat informasi orang tuanya meninggal. “Jadi waktu itu orang tuanya meninggal dan anaknya yang bekerja di Dubai pulang ke rumahnya, kemudian kumpul dengan keluargnya dan ikut tahlilan. Tak lama, orang tersebut di tes swab dan hasilnya positif,” kata Dwi Aang kepada BogorToday.
BACA JUGA :  Polisi Amankan Chandrika Chika, Selebgram Cantik Terkena Kasus Penyalahgunaan Narkoba
============================================================
============================================================
============================================================