PECINTA Otomotif pasti mengetahui nama Shell, Bagaimana ketika peruÂsahaan produsen minÂyak berlogo cangkang kerang yang sudah terbiÂlang tak asing di telinga pecinta otomotif. Bisa dibilang, minyak yang dihasilkan oleh perusaÂhaan ini sudah sangat setia kepada para konsumennya untuk melindungi bagian sensitif mesin dari gesekan dan panas. Tentunya, denÂgan kesetiaannya tersebut, tak ada lagi yang meraguÂkan merk oli dari barat ini. Bahkan bisa dibilang, Shell merupakan salah satu merk oli premium di dunia.
Mungkin sudah merasa sukses di bidang perolian, Shell banting setir sedikit ke atas ke pasaran mobil. Pasalnya, Shell disinyalir membuat mobil yang digadang-gadang irit bahan baÂkar. Bisa jadi, Shell ingin turut serta melindungi bumi dengan membuat mobil irit bahan baÂkar tersebut. Mobil ini memang tergolong mini. Saking mininya, wiper bagian kaca depan hanya dipasang satu lengan saja. ArtÂinya memang luasan kaca depan kurang lebih hanya memiliki radius satu lengan wiper tersebut.
Uniknya mobil ini diÂgadangkan dibuat oleh Shell berÂsama-sama dengan perusahaan lain dengan kontribusi yang bermacam-macam. Disebutkan juga bahwa mobil ini merupakan pretelan dari DNA yang dibuat oleh Geo Technology dan GorÂdon Murray Design.
Tentunya memang model mobiil yang satu ini bisa dibilang unik lagi futuristik pada skala lain. Hal ini tampak pada ukuÂrannya yang mungil. Usul punya usul, memang mobil ini didesain sedemikian rupa agar mampu memenuhi tujuannya untuk menjadi yang teririt.
Konsep demikian memang beralasan apabila menengok bobotnya yang hanya sekitar 500 kg. Apalagi mobil ini disÂinyalir mampu menghemat bahan bakar sebanyak 34% dari mobil lainnya. BerÂdasarkan pengujian, mobil ini mampu mengalahkan catatan efisiensi energi terhadap SUV umum yang tersedia di Inggris. KabarnÂya, tingkat efisiensi terseÂbut didapat karena oli yang digunakan merupakan oli khusus yang mampu mendorong sleuruh poÂtensi mobil. BerdasarÂkan spesifikasi terseÂbut, diisukan bahwa mobil ini sudah siap meluncur di pasaran.
(hilman/net)
