HL-(2)Belum lama menggenggam gelar internasional, Master Fide (MF) Arif Abdul Hafiz siap unjuk gigi mengukir rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) dengan bermain catur buta atau catur tanpa melihat

Oleh : ADILLA PRASETYO WIBOWO
[email protected]

Pengurus Cabang (Peng­cab) Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Bogor bakal kembali membuat gebrakan. Kali ini di­lakukan oleh salah satu anak asuhnya dengan memecahkan rekor MURI bermain catur buta melawan 15 orang sekaligus. Ren­cananya, pengukiran rekor bakal digelar di Gedung Riset Pertanian Nasional (RPN) Kota Bogor, Sabtu (21/11/2015) mendatang.

BACA JUGA :  Basket Ramadan Cup 2024, Siapkan Atlet Berprestasi

Pelatih Percasi Kabupaten Bogor, Endar Sakti Lubis men­gatakan bahwa pemecahan rekor MURI tersebut bakal dilakukan oleh MF Arif Abdul Hafiz. “Dia memang sudah menjadi langga­nan juara, baik tingkat Nasional maupun Internasional,” katanya.

Dikatakannya, aksi unjuk ke­mampuan tersebut merupakan inisiasi Pengurus Besar (PB) Per­casi Komisi Kualifikasi Rating dan Ranking Nasional. “Jadi ini nanti­nya menjadi ajang pembuktian ke­mampuan Arif yang mendapatkan gelar Internasional baru,” ujarnya.

Lebih lanjut Endar mengung­kapkan bahwa rencana penguki­ran rekor tersebut merupakan upaya sosialisasi olahraga catur bagi seluruh lapiasan masyarakat. Selain itu, sebagai upaya mem­perkenalkan atlet andal Bumi Tegar Beriman. “Even ini meru­pakan gagasan yang dilakukan Ri­set Pertanian Nasional (RPN) Kota Bogor. Buat saya, selain mema­syarakatkan catur, tentu untuk me­naikan harga jual Arif,” lanjutnya.

BACA JUGA :  Daftar Pebulu Tangkis Indonesia di Spain Masters 2024, Berikut Hasil Drawing

Endar Sakti Lubis yang men­jadi pelatih sekaligus manajer MF Arif Abdul Hafiz berharap, masyarakat bisa lebih mengenal olahraga catur lebih dalam. “Ma­syarakat masih awam dengan Percasi, jadi perlu kita tunjukkan bahwa pecatur kita sudah meng­harumkan nama Kabupaten Bo­gor hingga tingkat Internasional,” pungkasnya. (*)

============================================================
============================================================
============================================================