17784738-A-young-man-having-a-heart-attack-isolated-on-white-background-Stock-PhotoFibrilasi atrium (FA) atau kondisi degup jantung yang tak teratur bisa menyebabkan stroke. Jangan dianggap sepele karena FA yang mengakibatkan stroke bisa meningkatkan kematian sebesar 20 persen dan kecacatan pada pasien 60 persen.

Oleh : Calviano Nathanael
[email protected]

Sunanto, dalam seminar kesehatan di Siloam Hospitals Lippo Village, Tangerang, menu­turkan FA adalah gangguan irama listrik pada jantung yang tidak teratur. Umumnya terjadi karena usia lanjut dan darah tinggi.

BACA JUGA :  Hilangkan Kerutan dan Wajah Kendur, Wajah Kencang Bebas Noda Hitam Hanya dengan Jeruk Nipis, Ini Dia Caranya

FA terjadi pada jantung serambi kiri yang menye­babkan gerakan yang tidak teratur atau hanya ber­getar. Akibatnya darah pada jantung tidak bersirku­lasi dengan baik dan menjadi beku.

“Pembekuan darah ini suatu saat akan lepas dan menuju ke otak yang biasanya melalui pembuluh darah besar. Darah yang beku dapat menghambat darah ke otak yang menyebabkan stroke,” sambung dr Sunanto.

============================================================
============================================================
============================================================