Agility-Saiette-electric-motorcycleSEPEDA motor ini memang unik dari desain bentuknya, tapi jangan pernah remehkan superbike bertenaga listik yang dikenal sebagai Saietta NGS ini.

Dikutip dari Motorcycle, Meski baru tampil sebagai produk prototipe, Saietta yang dirancang oleh pakar sepeda motor listrik terkenal Chris Lynch ini diklaim akan menjadi superbike ramah lingkungan yang memiliki tenaga besar.

Secara teknis, di atas ker­tas Saietta NGS mampu me­letupkan tenaga dari mesin listriknya hingga 200 bhp dengan besaran torsi hingga 149 nm. Bahkan, Saiette juga berani mengklaim tenaga yang dimiliki produknya lebih besar dibanding sepeda motor ber­mesin konvensional.

Dibekali sasis monocoque, Saietta electricity bike mampu memuntahkan tenaga hingga 96,5BHP. Torsi yang dihasilkan juga bikin bergidik. Akselerasi dari 0-60km/jam hanya butuh waktu 3.9detik. Tenaga ini di­dapatkan dari baterei Lithium dengan kapasitas cukup be­sar sehingga sekali charging Saietta R bisa menempuh jarak hingga 112 mil atau setara den­gan 180 km.

Saietta terasa luma­yan berat dibagian tanki tempat posisi aki disimpan. Se­lain itu nihilnya gear dan kopling membuat rider kudu adaptasi. Untungnya sensitifitas gas bisa diadjust agar punti­ran throttle tetap smooth. Dengan tenaga yang dihasilkan, sang rider merasakan tarikan lumayan kuat. Khususnya saat dibuka keluar tikungan. Hanya saja ada perasaan aneh dimana raungan knalpot hasil sem­buran mesin tidak terdengar pada Saietta.

Menurut rencana superbike Saietta mulai diluncurkan pada 2017. Sayangnya, sepeda motor listrik dengan desain futuristis ini miliki banderol yang tidak main-main yakni sebesar 58 ribu euro atau sekira Rp884 juta.

Berbasis di Kings Cross Lon­don Agility Motors yang didiri­kan oleh Lawrence Marazzi pada tahun 2008 di Inggris, mereka adalah spesialis motor ra­m a h lingkungan dengan teknologi tinggi khususnya soal per­forma. Agility Motors mulai menggandeng Agni racing (pemenang Isle of Man TTxGP) pada tahun 2009. Pasca itulah mereka konsen meracik mo­tor racing tenaga listrik. Back­ground Agni sebagai tim elit kelistrikan diajang F1 juga membawa keuntungan tersendiri mewujud­kan impian mereka meracik motor listrik kencang dimasa de­pan.

(hilman/net)

============================================================
============================================================
============================================================