Aleix-Espargaro-2015-Team-SUZUKI-ECSTAR-MotoGP-WallpaperMOTEGI, Today - Pembalap Tim Suzuki Ecstar, Aleix Espargaro, kecewa hanya finis di posisi 11 saat mentas di Sirkuit Motegi, Minggu 11 Oktober 2015.

Rider berpaspor Spanyol tersebut menilai dirinya berpotensi meraih hasil memukau di sirkuit sepanjang 4,8 kilometer tersebut, namun nasib sial menghampirinya akibat beberapa alasan tertentu.

Memulai balapan dari posisi tujuh, kakak dari Pol Espargaro itu berhasil merangsek ke posisi de­pan selepas start.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Mantan pembalap Tim Forward Yamaha sem­pat menduduki posisi lima, namun masalah ban membuatnya gagal tampil optimal.

Espargaro beberapa kali masuk gravel (seba­ran pasir di pinggir sirkuit) dan membuatnya se­makin kesulitan membalap rider di depannya.

Padahal asalkan rider berusia 25 tahun terse­but tak mengalami masalah berarti, ia optimistis bisa finis di atas posisi enam, raihan terbaik Suzuki musim ini.

“Saya kecewa dengan hasil ini karena merasa bisa mendapat hasil yang lebih baik. Setelah sesi pemanasan, saya yakin raihan di balapan tersebut. Terbukti saya mampu bersaing dengan beberapa pembalap tim pabrikan di awal balapan,” kesal Es­pargaro seperti mengutip dari Speedweek, Senin (12/10/2015).

BACA JUGA :  Simak Daftar Pebulu Tangkis Indonesia di Thomas Cup dan Uber Cup 2024

Ia mengungkapkan, masalah utama pada ban depan membuatnya keluar dari trek. “Saya sudah berjuang mengendalikan motor, namun hasilnya tetap tak optimal,” urai kampiun kelas terbuka MotoGP 2014 tersebut.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================