CIBINONG, TODAYÂ – TriwuÂlan pertama tahun anggaran 2016 hampir habis, pembanÂgunan tahap IV Stadion PakÂansari belum juga dilelang. Kantor Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (KLPJ) pun belum juga menerima Kerangka Agenda Kerja (KAK) proyek senilai Rp 175 miliar dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora).
“Belum ada. Waktu itu sudah dua kali masuk berÂkas. Tapi kami kembalikan karena masih ada yang harus diperbaiki. Tapi sampai sekÂarang, belum ada lagi tuh,†kata Kasi Konstruksi pada KLPBJ, Joko Pitono, Senin (25/4/2016).
Menurutnya, jika berkas sudah lengkap, maka akan langsung ditayangkan di portal Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). KLBPJ pun menegaskan hanÂya akan memproses paket pekerjaan yang sudah lengÂkap dan ditayangkan dalam laman LPSE.
“Kami hanya akan memÂproses berkas yang sudah lengkap atau yang sudah tayÂang di LPSE. Jadi, kalau ada ketidaklengkapan, makanya buru-buru kami kembalikan supaya cepat diberskan dan bisa dilelang,†lanjutnya.
Ditarget sudah lelang JanuÂari lalu, tahap IV yang itemnya berupa pengadaan meubeler, IT dan landscape. Bahkan, Kepala Dispora, Yusuf Sadeli pun sempat bertekad bakal menyerahkannya pada akhir Februari lalu.
Namun, hingga kini, tidak ada realisasi karena KLPBJ beÂlum juga menerima kelengkaÂpan berkasnya. Meski begitu, Yusdal optimis pembanguÂnan tahap IV selesai sebelum gelaran PON XIX/2016 Jawa Barat, September mendatang.
(Rishad Noviansyah)