Untitled-10SOROTAN tajam mengarah pada Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kabupaten Bogor, yang tak bisa menyelesaikan persoalan jalan rusak di Bumi Tegar Beriman. Anggaran peningkatan dan pemeliharaan jalan dan jembatan yang mencapai Rp 540 miliar seakan menguap begitu saja.

Oleh : RISHAD NOVIANSYAH
[email protected]

Bupati Bogor, Nurhayanti pun tenang- tenang saja meski men­getahui banyak jalan rusak dan hingga se­mester satu TA 2016 sudah hampir habis, masih banyak paket-paket pekerjaan milik DBMP yang belum rampung dilelang.

BACA JUGA :  Pasangan Jaro Ade - Anang Hermansyah Berpeluang Maju di Pilbup Bogor 2024

Warga Kecamatan Bo­jonggede, Mulki Ahdiyat (28) misalnya, ia mengeluhkan rusaknya jalan mulai dari ar­eal Stasiun Bojonggede hingga Situ Kemuning yang rusak parah dan selalu terulang se­tiap tahunnya.

“Saya tidak tahu dimana peran pemerintah Kabupaten Bogor. Kan katanya punya program Rebo Keliling (Bol­ing), coba deh besok (Rabu, red) mampir ke Bojonggede atau Tajurhalang. Tapi lewat depan Stasiun Bojonggede yah,” kata Mulki, Senin (13/6/2016).

BACA JUGA :  Ketersediaan Bahan Pangan di Kota Bogor Sudah Lengkap

Pria yang sehari-hari bekerja menggunakan jasa kereta api itu mengakui, ja­lan Bojonggede-Cilebut itu bisa mulus hanya dalam waktu tiga bulan setiap ta­hunnya dan tak pernah mu­lus sepanjang tahun terlebih jika musim hujan panjang.

============================================================
============================================================
============================================================