GARUT TODAY – Kabupaten Garut merupakan salah satu kabupaten dengan target penemuan kasus Tubercolosis (TB) yang cukup tinggi di Jawa Barat.

Bupati Garut Rudy Gunawan memaparkan, jumlah penduduk di Garut mencapai sekitar 2,7 juta penduduk berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS). Sebelumnya di tahun 2000 hingga 2014, Kabupaten Garut masih berstatus daerah tertinggal disebabkan karena banyak faktor, salah satunya persoalan rumah tidak layak huni.

BACA JUGA :  Kemenangan Timnas Indonesia jadi Modal Penentu Kontra Jordania

Menurutnya, banyaknya rumah tidak layak huni menjadi salah satu faktor seseorang terkena Tubercolosis (TB atau TBC).

“Kami dihadapkan kepada persoalan yang berhubungan dengan rumah layak huni. Kami di Garut berdasarkan data sekitar 70 ribu rumah masih tidak layak huni, masih banyak rumah dari bambu, rumah itu sudah berusia lanjut sehingga ada bakteri,” jelasnya saat ditemui di Kantor Bupati Garut, Kabupaten Garut, Selasa (28/1/2020). Menurutnya, rumah di Garut masih banyak yang belum memiliki fasilitas MCK (Mandi, Cuci, Kakus) yang memadai, dan tidak ada ventilasi untuk masuknya sinar matahari yang akhirnya menyebabkan tuberculosis.

============================================================
============================================================
============================================================