BOGOR, TODAY – PT Astra InterÂnasional menanam seribu pohon berbagai jenis di lereng kaki GuÂnung Geulis, Kampung Tunggilis, Desa Ciputri, Kecamatan Pacet, KaÂbupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu (2/12/2015).
Mulai pohon jeruk, alpulkat, nangka, petai dan jeruk limo diÂtanam dengan pola tumpang sari kegiatan yang melibatkan 50 staf anak perusahaan serta tiga dari lima penerima Penghargaan Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) IndoÂnesia.
Kepala Divisi Hubungan MaÂsyarakat Astra International, Yulian Warman menjelaskan, keÂgiatan cinta lingkungan dengan menanam pohon pertama kali diÂlakukan pada tahun 2010 di lereng Taman Nasional Gunung Gede- Pangrango (TNGGP), Kampung Pasir Sarongge, Desa Ciputri, KeÂcamatan Pacet, dan hingga 2014 di Pasir Sarongge sudah tertanam sebanyak 4.500 bibit pohon.
“Penanaman pohon di TunggaÂlis merupakan yang dua kalinya. Pertama pada 2014 lalu 1.000 poÂhon, sehingga di Tunggalis Astra telah menanam 2.000 pohon denÂgan total luasan lahan 10 hektare,†katanya.
Dari biaya Rp 100. 000 perpoÂhon yang diadopsi, para petani akan mendapatkan bagian besar 35 persen yang digunakan unÂtuk berternak kelinci, ayam atau kambing sebagai bentuk dari inÂvestasi jangka pendek.
Sehingga dengan program adopsi pohon yang dilakukan Astra akan memberdayakan para petani di sekitar wilayah tersebut agar dapat berternak selain bertani.
Lanjut Yulian, para petani juga diberikan pelatihan manajemen pengolahan uang serta penanaman pohon, agar program ini dapat berÂjalan dengan baik serta memberikan keuntungan yang maksimal.
Dari kegiatan itu, diperkirakan para petani dapat memanen buah-buahnya dalam tiga hingga empat tahun mendatang.
Sejak 2008 Astra secara konsisten telah menanam sebanyak 3.393.841 pohon di banyak wilayah di seluruh wilayah Indonesia. Kegiatan terseÂbut menjadi bagian dari salah satu pilar kegiatan cooporate sosial reÂsponsibility (CSR) Astra yang terdiri dari pendidikan, lingkungan, Usaha Kecil & Menengah (UKM) serta kesÂehatan.
(KOZER)intennadya