Latihan-Persib-020416-Ak-3BANDUNG, TODAY – Laga perdana di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 seperti mengulang kem­bali pertarungan Persib melawan Sriwijaya FC dalam Indonesia Su­per League (ISL) 2014. Rencananya kedua tim akan berlaga di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, besok (hari ini,red).

Pada ISL 2014 lalu, PERSIB men­gawali langkah mereka dengan men­galahkan SFC 1-0 di tempat yang sama. Selanjutnya Pangeran Biru mampu melangkah jauh hingga mengenakan mahkota juara ISL di kota markas sang lawan, Palembang.

Kemenangan PERSIB atas tim yang sama kali ini tentu sangat di­harapkan. Selain menjadi target utama, raupan tiga angka perdana ini diharapkan dapat menjadi modal untuk mengulang memori manis menjadi juara tersebut.

Harapan itu sedikit terbuka un­tuk direalisasikan. Sebab, SFC yang bertabur bintang, mampu dikalah­kan tim asuhan Dejan Antonic 2-0 di Bandung pada ajang Piala Bhay­angkara 2016 lalu. Dua gol pada laga itu dicetak dua penyerang any­ar Samsul Arif dan Juan Belencoso.

Tapi bukan berarti SFC adalah la­wan yang mudah untuk dikalahkan begitu saja. Dejan sendiri menegas­kan bahwa lawan adalah tim yang perlu diwaspadai dan merupakan tim favorit juara.

“Sriwijaya bagus musim ini, ma­teri pemain berkualitas, lebih ba­gus,” tegas Dejan.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Menang Tipis 0-1 Lawan Australia

Lebih-lebih lawan kini punya pelatih baru, yakni eks bintang Tim­nas periode 90-an, Widodo Cahy­ono Putro. Racikannya tentu bakal berbeda dengan racikan Benny Dol­lo saat dikalahkan PERSIB pada laga sebelumnya.

“Widodo teman saya dia orang baik di Jawa sana. Soal permainan dia banyak short pass dan pressing yang terlalu cepat. Tapi kita lihat nanti pasti besok pertandingan in­teresting,” papar Dejan.

Namun meski begitu kubu la­wan pun sudah paham betul kondisi serta gaya main Persib. Karena dis­ana ada banyak pemain yang per­nah memegang peranan penting di Maung Bandung seperti Firman Utina, Supardi, Achmad Jufriyanto dan Muhammad Ridwan. Belum lagi masih ada Eka Ramdani, Airlangga, Hilton Moreira dan Wildansyah yang merupakan eks tulang punggung tim Persib. Laga ini pun diprediksi Dejan akan berlangsung sengit.

“Pemain Persib banyak disana, ada sampai 8 pemain. Game per­tama pasti yang paling berat untuk semua tapi kita harus cari peluang untuk bisa menang,” tukasnya.

Sementara itu, Pelatih Sriwi­jaya FC, Widodo C. Putro bertekad meraih kemenangan pertama pada TSC 2016 saat menghadapi PERSIB di Stadion Si Jalak Harupat, Kabu­paten Bandung.

Menurutnya, kemenangan itu penting untuk mempermudah jalan­nya pada laga selanjutnya. Apalagi, Sriwijaya punya catatan minor saat menghadapi Sriwijaya FC pada lima pertandingan terakhir belum pernah menang. Tidak hanya itu, selama turnamen digelar beberapa waktu lalu, Sriwijaya belum meraih gelar juara.

BACA JUGA :  Lolos 8 Besar Piala Asia U-23, Erick Thohir Apresiasi Juang Pemain Timnas Indonesia

“Pertandingan besok adalah per­tandingan pertama Sriwijaya tentu sangat berat karena PERSIB pernah juara kemarin. Tapi kita tetap harus berjuang untuk bisa menang,” pung­kasnya.

Dari segi kekuatan tim, Maung Bandung, masih belum bisa di­perkuat Zulham Zamrun karena masih menjalani proses pemu­lihan cedera. Namun, Dejan masih bisa mengandalkan Atep, Tantan, atau Samsul Arif di posisi winger tersebut. Pembeda laga kali ini adalah sosok Robertino Pugliara yang siap menopang Juan Belen­coso.

Sementara Laskar Wong Kito ma­sih mengandalkan barisan mantan pemain PERSIB saat menjadi juara ISL 2014 lalu; Firman Utina, Achmad Jufriyanto, M. Ridwan, dan Supardi Nasir. Belum lagi eks PERSIB lain­nya, seperti Eka Ramdani, Airlang­ga Sucipto, hingga Hilton Moirera. Lawan punya modal karena cukup mengenal Maung Bandung.

Tapi jika bola digulirkan nanti, tak ada lagi istilah mantan. Yang ada mereka adalah lawan yang harus di­kalahkan PERSIB. Apalagi bertand­ing di hadapan Bobotoh yang setia. Menang demi mengulang memori manis harus diperjuangkan.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================