Jakarta Today – Aksi 3 oknum polisi di Lampung yang menembakkan senja dalam pesta pernikahan jadi viral di media sosial. Polri meminta maaf karena ulah para anggotanya itu.

“Kami mohon maaf pada masyarakat, adanya viral video. Senjata itu senjata organik yang seyogianya digunakan untuk melindungi masyarakat, itu dipakai main-main,” kata Kadiv Humas Polri, Irjen M Iqbal di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (20/9/2019).

BACA JUGA :  Manfaat Jus Jambu untuk Kesehatan, Bisa Turunkan BB Juga? Simak Ini

Ketiga oknum tersebut saat ini sudah diperiksa di Propam. Sejumlah sanksi kini menunggu ketiganya akibat aksi di pesta pernikahan.

“Makanya pimpinan harus tegas untuk melakukan proses tindakan disiplin pada yang bersangkutan. Banyak sanksinya, dari ditunda kepangkatan, dicabut dalam jabatan struktural sampai dikurung,” kata Iqbal.

BACA JUGA :  Kerutan di Kulit Bisa Diatasi dengan Rutin Konsumsi Makanan Ini

Dikutip dari Detik.com, peristiwa tiga polisi melepas tembakan ke udara menggantikan petasan terjadi pada Minggu (15/9). Saat itu ketiganya menghadiri pesta pernikahan di keluarga. Di tengah prosesi pernikahan tersebut, dilangsungkan tradisi Begawi yakni pemberian gelar adat Lampung (sutan/pangeran) dari ketua adat.

============================================================
============================================================
============================================================