JAKARTA TODAY – Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, menyebut negara dirugikan akibat penangguhan kedatangan jemaah umrah yang diterbitkan oleh pemerintah Arab Saudi sejak Kamis (28/2/2020). Penangguhan tersebut diterbitkan Saudi untuk mencegah masuknya wabah virus corona ke negara mereka dari jemaah negara lain.

“Ya ini karena kebijakan dari negara lain, harus kita hormati ya, akibatnya itu. Itu sebagai satu langkah. Karena itu semua, sekarang ini negara mendapatkan kerugian,” ujar Ma’ruf di kantornya, Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (28/2/2020).

BACA JUGA :  Kecelakaan Beruntun 3 Kendaraan di Jalan Raya Ngawi-Solo, Tewaskan 1 Orang

Ma’ruf menyebut sejumlah pengusaha di bidang penyelenggara umrah harus merugi akibat aturan tersebut.

“Tentu dampaknya terhadap pengusaha-pengusaha, kepada biro-biro perjalanan, bahkan ada negara yang surplus sekarang minus. Itu inilah karena pengaruh virus corona,” ucap Ma’ruf.

BACA JUGA :  Laga Penentuan Timnas Indonesia vs Yordania di Piala Asia U-23 2024

Kendati demikian, Ma’ruf menyebut Indonesia tetap akan menghormati langkah apa pun yang diambil pemerintah Saudi untuk menangkal virus corona.

“Saya kira seperti yang dikatakan oleh Presiden, ya kita menghormatilah itu apa namanya kedaulatan daripada Arab Saudi, karena ingin menangkal adanya virus corona,” ungkap Ma’ruf.

============================================================
============================================================
============================================================