CIBINONG TODAY – Ramadhan menjadi momen istimewa bagi umat muslim di seluruh dunia tanpa kecuali, begitupun bagi mereka yang tengah menjalani pembinaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pondok Rajeg, Kabupaten Bogor.

Ada 150 warga binaan yang berada di blok D mendapatkan momen indahnya berbuka puasa bersama sanak keluarga di Aula Lapas yang disediakan. Hal ini merupakan kali pertamanya lapas Pondok Rajeg melaksanakan buka bersama warga binaan bersama keluarga masing masing, nampak raut riang terlihat ketika anggota keluarga berkesempatan menemui anggota keluarganya yang tengah menjalani hukuman.

Kalapas Pondok Rajeg, Agung Gde Krisna mengaku, ingin memberikan pesan penting di bulan suci Ramadhan bagi warga binaannya dan pentingnya nilai keluarga, bagi dia siapa pun mereka yang berkeyakinan untuk melakukan ibadah puasa memiliki hak yang sama seperti halnya mereka yang berada diluar jeruji besi.

BACA JUGA :  Simak Ini, Makanan Vegetarian yang Bisa Jadi Pengganti Asupan Ikan

“Buka puasa bersama ini, bagi mereka yang tak sedang menjalani hukuman tentu hal biasa. Namun ini menjadi momen luar biasa bagi warga binaan, sebab mereka bisa berbuka puasa bersama keluarga sembari melepas kerinduan,” kata Kalapas Pondok Rajeg, Agung Gde Krisna, (24/5/2018).

Lembaga pemasyarakatan Pondok Rajeg memiliki warga binaan sebanyak 1514 orang tersebut, tentu bukanlah hal mudah untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Namun tingginya rasa toleransi yang dimiliki pihak lapas mendorong Agung beserta tim nya melaksanakan kegiatan buka bersama, kendati harus dilakukan bergantian setiap bloknya.

“Buka puasa warga binaan beserta keluarganya ini, dijadwalkan sesuai jadwal tarawih perblok di mesjid jadi setiap hari Kamis kami lakukan buka puasa bersama bergantian dari blok A hingga D, makanan pun keluarga bawa masing masing walaupun kita tetap menyediakan sajian berbuka puasa, takjil dan nasi kotak,” tuturnya.

BACA JUGA :  Resep Membuat Mango Sago di Rumah Dijamin Anti Gagal

Selain itu, bagi warga binaan non muslim pun tetap mengambil peran berkontribusi dalam kegiatan tersebut dengan menjaga kenyamanan juga membagikan menu berbuka puasa yang telah disediakan pihak lapas. Diujung acara saat tim media berpamitan nampak seorang ibu memeluk erat anak dan menciumi kening seraya berpesan untuk tetap bersabar dan menjalankan ibadah puasa. “Sabar yah nak. Jangan nakal lagi. Jangan lupa tetap beribadah. Jadikan ini pengalaman berharga,” bisik sang ibu berkerudung tersebut. (Zer)

============================================================
============================================================
============================================================