OHIO, Today -Â Golden State Warrios keluar sebagai juara NBA musim ini. Warriors memetik kemenangan 105-97 atas Cleveland Cavaliers di gim keenam untuk mengakhiri FiÂnal NBA dengan keunggulan 4-2.
Bertandang ke Quicken Loans Arena, Rabu (17/6/2015) siang WIB, Warriors memulai pertandingan dengan kencang sehingga berhasil unggul 28-15 dari Cavaliers, si emÂpunya stadion di 12 menit pertama.
Situasi berubah. Warrios tidak lagi sedominan sebelumnya dan Cavs berhasil menipiskan ketingÂgalan menjadi dua poin dalam kedudukan 43-45 di kuarter kedua.
Kuarter ketiga menjadi kunci Warriors untuk memenangi perÂtandingan ini. Warriors sukses mengemas 28 poin dan hanya keÂmasukan 18 poin untuk menjauhÂkan diri dari Cavs sekaligus menuÂtup kuarter ketiga dengan 73-61.
Tertinggal, Cavs mati-matian mengejar Warriors. Sayang sekali, Warriors tidak dapat dikejar lagi meskipun Cavs sukses mencetak 36 angka.
Performa gemilang LeBron James tidak cukup untuk memenangÂkan Cavs kendatipun sukses mengeÂmas double-doble dengan 32 poin, 18 rebound, dan sembilan assist. Center Timofey Mozgov menambahÂkan 17 poin, 12 rebound, dan Tristan Thompson menyumbangkan 15 poin, 13 rebound.
Di kubu Warriors, kombinasi Stephen Curry dan Andre Iguodala menghasilkan 50 poin di mana kedua pemain itu masing-masing mencetak 25 poin. Draymond Green juga cemerlang usai membuÂkukan triple double dengan 16 poin, 11 rebound, dan 10 assist.
Bagi Warriors, titel ini adalah yang pertama dalam dalam 40 taÂhun. Sebelumnya, Warriors sudah tiga kali tampil sebagai juara pada 1947, 1956, dan 1975.
Meski kalah dan gagal, LeBron James tak segan mengakui WarÂriors pantas menjadi juara. LeBron James mengakui kegagalan menjadi juara sangat membuatnya kecewa.
Meski demikian, pemain berjuÂluk King James itu sadar permainan timnya masih kalah dibanding SteÂphen Curry dan rekan-rekan.
“Tim Warriors telah melewatÂinya (babak final,red). Anda harus angkat topi untuk mereka. Mereka melakukan pekerjaan yang luar biasa,†tutur King James, seperti diberitakan Sportsmole, Rabu (17/6/2015).
“Kami telah membuktikan mampu menjadi penantang juara. Tapi, masih ada banyak hal yang harus kami lakukan lagi,†lanjut mantan pilar Miami Heat itu.
King James berharap kekalahan ini akan memberi banyak pelajaran dan pengalaman bagi Cavaliers unÂtuk musim berikutnya. Ia berharap pasukan David Blatt dapat menguÂlang keberhasilan mencapai final di kompetisi musim depan.
(Imam/net)
