Dibandingkan dengan pria, wanita jauh lebih rentan terkena penyakit infeksi saluran kemih. Untuk itu, kebersihan area kelamin perlu dijaga
Oleh : ADILLA PRASETYO WIBOWO
[email protected]

Perempuan rentan menderĆĀita infeksi saluran kemih. Sebab, secara anatomi, uretra atau saluran kemih perempuan lebih pendek daripada laki-laki sehingga bakteri mudah masuk ke saluran kemih. UnĆĀtuk itu, kebersihan area kelamin perĆĀlu dijaga.
Kebiasaan kurang minum air putih dan kerap menahan kencing juga turut memicu infeksi saluran kemih (ISK). Jika tak ditangani sejak dini, hal itu bisa mengganggu kerja ginjal.
ISK merupakan infeksi yang terĆĀjadi pada saluran kemih dan kandung kemih. Infeksi itu ditandai dengan rasa nyeri atau perih saat buang air kecil, rasa selalu ingin buang air kecil, serta warna urine keruh, bau menyĆĀengat, dan terkadang bercampur daĆĀrah.
Ć¢ā¬ÅDari total pasien yang berĆĀmasalah dengan saluran kencing yang kami tangani, lebih dari 60 persen adalah perempuan,Ć¢ā¬Ā kata dokter spĆĀesialis urologi Rumah Sakit Gading Pluit Taufan Tenggara, di Jakarta.
Pada perempuan, saluran kemih amat dekat dengan rektum (anus), jaraknya hanya 3-4 sentimeter (cm). Jadi, saat membilas anus seusai buang air besar, bakteri Escherichia coli bisa masuk ke uretra. Bakteri itu mengakiĆĀbatkan infeksi saluran kemih.
Perempuan juga kerap menahan kencing, terutama saat bepergian jauh. Biasanya, perempuan memilih menunda daripada kencing di sembaĆĀrang tempat. Itu berbeda dengan pria yang lebih mudah mencari lokasi unĆĀtuk buang air kecil.
Ć¢ā¬ÅBuang air kecil sembarangan tak baik, tetapi lebih tidak baik untuk kesehatan kalau ditunda. Di negara-negara maju, di tempat umum diseĆĀdiakan kamar kecil,Ć¢ā¬Ā kata Taufan.
Air kencing yang ditahan akan naik kembali ke ginjal. Padahal, air kencing yang mengandung bakteri membahayakan kesehatan ginjal. Untuk itu, ia menyarankan agar masyarakat tak menunda membuang air kecil.
Kurang minum juga mengakiĆĀbatkan ISK karena bakteri yang ada dalam kandung kemih tak bisa diĆĀdorong keluar dengan sempurna. Akibatnya, bakteri menumpuk dan akhirnya mengkristal jadi batu kemih. Ć¢ā¬ÅKebutuhan air bagi tubuh ialah berat badan kali 40 cc,Ć¢ā¬Ā kata Taufan.
Dokter spesialis saraf Rumah Sakit Gading Pluit Ichsan Kurnia menginĆĀgatkan agar gangguan buang air kecil tak dianggap remeh. Sebab, itu bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama menghambat produktivitas kerja. Ć¢ā¬ÅPenerapan pola hidup sehat mencegah infeksi saluran kemih,Ć¢ā¬Ā kaĆĀtanya.
Batu kemih atau kerap disebut batu ginjal terbentuk dari endapan kristal urine. Batu ginjal berukuran sebesar pasir hingga buah anggur. Ć¢ā¬ÅBatu ginjal berukuran lebih besar daripada saluran kemih akan menaĆĀhan air kencing,Ć¢ā¬Ā kata Taufan.
Batu ginjal bisa diatasi dengan ExĆĀtracorporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL) dan Ureter Sistoscopy (URS). Menurut Taufan, ESWL adalah tindaĆĀkan memecah batu dari luar tubuh memakai gelombang kejut. SemenĆĀtara dengan URS, batu dipecahkan dengan laser yang dimasukkan ke dalam saluran kemih. Batu yang suĆĀdah dipecahkan akan keluar bersama urine.ĆĀ (*)