Peresmian Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) sepanjang 116 Km dipercepat dari jadwal semula di pekan depan. Tol terpanjang di Indonesia itu bakal diresmikan oleh Presiden Jokowi, hari ini. Seperti apa wujudnya?
Oleh :Â (Yuska Apitya Aji)
MENTERI Pekerjaan Umum dan Perumahan RakyÂat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan bahwa peresmian tol ini memang lebih ceÂpat dari jadwal awal pada 15 Juni 2015.
“Besok (hari ini, red) akan kita resmiÂkan. Pak Jokowi yang akan meresmikan. Jadi kita lakukan lebih cepat karena ternÂyata di lapangan sudah siap,†kata Basuki, Jumat (12/6/2015).
Peresmian jalan tol ini punya arti penting bagi masyarakat terutama di Pulau Jawa yang sangat padat. Jalan tol ini juga harapkan bakal memÂberi dampak luar biÂasa terhadap penurunan beban jalur pantai utara (Pantura) Pulau jawa yang sangat padat.
Tol Cipali merupakan bagian dari jaringan Tol Trans Jawa dengan panjang keseluruhan sepanjang 668 km dari Cikopo sampai Surabaya. Basuki menjelaskan, secara keseluruhan proyek Jalan Tol Trans Jawa terus menÂunjukkan perkembangan yang positif.
“Ruas yang mangkrak seperti Pemalang-Batang dan Batang-SemaÂrang ternyata perkembangannya juga positif. Bidang-bidang lahan suÂdah mulai pengukuran, sebelumnya nggak pernah ada. Kalau pengukuran bidang sudah selesai, kita jadi punya dasar untuk melakukan penghitunÂgan anggaran. Jadi pembebasan lahan lebih cepat. Jadi ini semua semakin cepat, Tol Tran Jawa semakin berbenÂtuk,” jelas Basuki.
Tol Cipakali merupakan jalan tol yang terbentang sepanjang 116.75 kilometer yang menghubungkan daeÂrah Cikopo, Purwakarta, dengan PaliÂmanan, Jawa Barat. Jalan tol ini merÂupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang akan menghubungkan Merak, Banten, hingga Banyuwangi, Jawa Timur. Jalan tol ini memperÂpendek jarak tempuh sejauh 40 km dan diprediksi akan memotong waktu tempuh 1.5 sampai 2 jam dibandingÂkan melewati Jalur Pantura.
Proyek tol ini dimulai denÂgan ground breaking pada 8 DesemÂber 2011. Pembangunan dilaksanakan oleh PT Lintas Marga Sedaya melalui komposisi pemegang saham adalah PLUS Expressways Berhad Sebesar 55% dan PT Baskhara Utama Sedaya sebesar 45% dengan total investasi sebesar Rp. 12,56 triliun dan masa konsesi 35 tahun. Pekerjaan konstrukÂsi dilaksanakan oleh Konsorsium PT. Karabha Griyamandiri – PT. Nusa Raya Cipta Joint Operation (KGNRC JO).
Jalan tol ini terdiri dari 8 tempat peristirahatan, 7 simpang susun dan 7 tempat pertukaran antara lain di Cikopo, Bungursari, Subang, CikeÂdung, Kertajati, Sumberjaya dan PaliÂmanan.
Pangkas Tarif Tol
Pemerintah pusat tak tanggung-tanggung dalam memanjakan pengÂguna tol selama arus mudik lebaran. Tarif seluruh jalan tol selama musim mudik Lebaran 2015 akan didiskon 25%-35% dari tarif normal. Ketentuan ini berlaku untuk seluruh tol yang dikelola swasta dan BUMN PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Basuki Hadimuljono mengatakan kebijakan ini merupakan permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi). KeÂtentuan ini berlaku 10 hari sebelum Lebaran, dan 5 hari setelah Lebaran.
“Mulai H-10 sampai H+5 akan diÂberikan diskon untuk semua ruas tol . Besarnya 25%-35%,†ujar Basuki, kemarin.
Pemberian diskon sebesar 25% berlaku untuk ruas jalan tol yang dikelola swasta. Sementara untuk ruas tol yang dikelola oleh PT Jasa Marga (Persero) mencapai 35%.
Basuki mengatakan sedang menyÂiapkan Surat Keputusan (SK) Menteri untuk diedarkan sebagai dasar huÂkum penerapan potongan harga tarif tol ini selama musim mudik Lebaran 2015.
Dengan pemberian potongan harga ini, diharapkan bisa membantu masyarakat yang ingin melakukan mudik serta bisa meringankan beban logistik. “H-10 itu kan logistik masih bisa jalan. Kalau ongkos lebih murah diharapkan harga barang juga lebih rendah, karena biaya logistik kan masuk komponen harga barang. KeÂmudian, untuk yang mudik jadi bisa berhemat. Uangnya bisa digunakan untuk keperluan lain,†jelas Basuki.