INDIANAPOLIS, Today – PeÂbalap MotoGP asal Jerman, Stefan Bradl dikabarkan telah memutuskan kontrak lebih awal dengan Forward Racing pasca ditangkapnya sang bos tim, Giovanni Cuzari oleh piÂhak kepolisian atas tuduhan penggelapan pajak dan penÂcucian uang, demikian yang dilansir oleh Speedweek.
Akibat adanya kasus ini, sebagian besar sponsor ForÂward langsung mengundurÂkan diri hingga tim Italia ini tak punya biaya balap untuk menurunkan Bradl dan Loris Baz di MotoGP serta Simone Corsi dan Lorenzo Baldassarri di Moto2 Indianapolis, AmeriÂka Serikat pada 7-9 Agustus mendatang.
Masa depan Forward di MotoGP pun tengah di ujung tanduk meski manajemen tim tengah berusaha mencari dana agar bisa kembali turun lintasan di Brno, Ceko pada 14-16 Agustus nanti. Meski beÂgitu, Bradl dikabarkan telah memutuskan untuk tidak tuÂrut andil.
“Saya ingin kembali menÂgendarai motor MotoGP seÂcepat mungkin,†ujar Bradl yang masih dalam tahap pemulihan cedera tulang scaphoid kanan usai keÂcelakaan di Belanda. “Saya akan 95-100 persen fit di Indy. Saya sudah bisa push up meski tak sempurna. Saya pasti sudah pulih di sesi latiÂhan pertama MotoGP Indy,†tambahnya.
Kontrak BraÂdl dengan F o r Âward sejatinya akan habis akhir tahun ini meski punya opsi lanjutan untuk tahun deÂpan.
Bradl digosipkan telah menjalani negosiasi dengan Aprilia Racing Team Gresini untuk menggantikan Marco Melandri dan mengembangÂkan motor RS-GP hingga akhir musim.
Bradl juga dikabarkan tengah melakukan negosiasi dengan pimpinan tim Octo Pramac Ducati, Francesco Guidotti untuk menggantikan Yonny Hernandez tahun deÂpan.
Bila terwujud, maka juara dunia Moto2 2011 ini berpeluÂang besar mendapatkan DesÂmosedici GP15 yang tahun ini digunakan Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone.
(Imam/net)