BALIKPAPAN, Today – Mantan gelandang Persiba Balikpapan Antonio Teles melaporkan manajemen Persepar PalangkaÂraya terkait tunggakan gaji ke laman pengaduan yang dibikin tim transisi benÂtukan kementerian pemuda dan olahÂraga (Kemenpora).
Teles menyamÂbut gembira adanya laman laporsepakbola. com. Pria asal Brasil ini berharap laman pengaduan itu bisa menÂjadi solusi terbaik bagi para peÂmain yang selama ini bingung mencari tempat mengadu ketika gaÂjinya tidak dilunasi klub.
“Dengan adanya situs pengaduan Ini tentu sangat baik, saya juga mau buat laporan sekarang, soal gaji saya yang sampai saat ini belum ada niat dari klub untuk menyelesaikannya,†kata Teles kepada Goal Indonesia.
Pemain selama ini bingung mau melÂaporkan ke mana ketika gaji tidak disÂelesaikan manajemen klub. Kalau denÂgan adanya situs pengaduan ini pemain bisa melaporkan gajinya yang belum diselesaikan klub.
“Saya mau nantinya laporan saya diÂproses, karena gaji saya saat bermain untuk Persepar Palangkaraya belum juga diseleÂsaikan. Saya mau hak-hak saya,†ujarnya.
Seperti diketahui, hingga kini tungÂgakan gaji pemain kelahiran 2 SeptemÂber 1982 yang pernah berkostum PersirÂaja Banda Aceh dan PSIS Semarang itu yang belum dibayar manajemen PerseÂpar sekitar Rp200 juta.
Selain dirinya, manajemen Persepar juga belum melunasi lima bulan sisa gaji pemain asing asal Nigeria, Charles Parker.
Begitu pun beberapa pemain lokal di antaranya Bayu Pradana, Nurhidayat, mauÂpun Basri Lohi, termasuk mantan pelatih Persiba Eddy Simon Badawi.
(Imam/net)