KEMAJU ilmu pengetahuan dan teknologi telah mempercepat perubahan bidang fasilitas kehiduÂpan. Tergerusnya tradisi berkirim surat dan kartu lebaran berbasis kertas, merupaÂkan saah satu fakÂta bahwa bahwa teknologi telah mengubah kebiÂasaan umat manusia. Orang tidak lagi tertarik membuat naskah dalam surat dengan tulisan tangan. Mengirim pesan lewat smartphone seperti BlackBerry dan Android kini menjadi pilihan utama masyarakat.
Di satu sisi, kemajuan ilmu dan teknologi tersebut sangat membanggakan dan menÂjadi bukti kemajuan. Namun pada sisi lain, kemauan tersebut memaksa kita untuk tidak loyal atau setia terhadap sebuah produk. Umur “kebaruan†sebuah produk menjadi sangat pendek. Lihatlah produk handphone, umur kebaruannya rata-rata hanya dua bulan karena produk yang lebih baru sudah beredar lagi di pasar. Mobil yang baru dibeli tahun lalu cepat menjadi usang karena model baru suÂdah dilaunching lagi.
Sungguh tersiksanya orang yang selalu menuhankan segala sesuatu yang baru. Dia pasti dibuat depresi dengan cepatnya perubaÂhan seperti ini. Problem psikologi masyarakat ini bisa kita atasi jika kita lebih berpikir fungÂsional ketimbang tergiur kebaruan!