Untitled-6MANAJEMEN PT Pertamina (Persero) bakal menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax dan Pertamax Plus bulan depan. Hal ini dilakukan menyusul turunnya harga minyak dunia yang belakangan ini telah menyentuh level US$ 40 per barel.

YUSKA APITYA AJI ISWANTO
[email protected]

September ini akan kami turunk­an. Penurunannya untuk Per­tamax dan jenis-jenis itu,” ujar Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Ahmad Bambang, di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Rabu (26/8/2015).

BACA JUGA :  Penemuan Mayat Lansia Terlungkap Gegerkan Warga Kota Padang

Selain Pertamax dan BBM non subsidi lain yang dijual di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Pertamina, Bambang juga menyebut bakal menurunkan harga jual solar industri yang saat ini harganya sudah jauh melampui harga yang dilego perusahaan swasta lainnya seperti PT AKR Corporindo Tbk. Meski begitu, pria yang kerab dipanggil Abe ini enggan me­nyebut jumlah penurunannya. “Angka turunnya bulat. Nanti saja liat di SPBU,” cetusnya.

BACA JUGA :  Puncak Arus Balik di Terminal Baranangsiang Diprediksi 15 April 2024

Mengacu situs resmi Pertamina, per Senin (17/8) harga jual BBM di Jakarta un­tuk jenis Petamax yang memiliki kadar ok­tan 92 dilego pada level Rp 9.250 per liter dan Pertamax Plus dengan oktan 95 di an­gka Rp 10.300 per liter. Sementara untuk solar industri yakni Pertamina Dex dipatok pada angka Rp 11.300 per liter. (/net)

============================================================
============================================================
============================================================