IMG_0089BOGOR, Today — Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman berjanji akan mendorong festival pencak silat masuk ke dalam agenda bu­daya Dinas Kebudayaan dan Pari­wisata (Disbudpar) Kota Bogor dan masuk menjadi agenda tahunan. “Saya akan segera merumuskan ini dengan Disbudpar dan menga­wal disposisi Walikota agar terlak­sana,” kata Usmar saat menutup acara Festival Pencak Silat Bogor Today Cup I – 2015, di Botani Square, Minggu (13/9/2015).

Usmar juga mengapresi­asi Festival Pencak Silat Bo­gor Today Cup-1 yang memboyong pencak silat dari festival di padepokan ke dalam Botani Square Mall yang disesaki budaya modern. “Ini langkah yang sangat strategis dan ampuh dalam mengenalkan pencak silat ke kalangan yang lebih luas. Pencak silat bisa diperkenalkan secara lebih luas dari sisi seni budaya,” ujarnya.

Seni budaya pencak silat, lanjutnya, bisa menjadi magnet wisata yang potensial bagi Kota Bogor. “Kita ambil contoh Festi­val Pencak Silat Bogor Today Cup I – 2015 ini, banyak pengunjung mall yang tertarik mampir ikut nonton. Bahkan ada beberapa bule yang mengabadikan pakai ponsel. Ini kan artinya memang banyak peminatnya,” tukasnya.

BACA JUGA :  Kcewa dengan Wasit, STY Sebut Laga Timnas Indonesia vs Qatar Seperti PertunjukanKomedi

Di sisi lain, Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Jawa Barat, M Syahrudin menilai, pencak silat di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor masih membutuhkan sosok bapak angkat yang mampu menyatukan dan memajukan pen­cak silat. “Kita butuh sosok bapak yang di­tuakan untuk bisa meredam gesekan yang sering terjadi di internal dan menyatukan segenap pesilat,” katanya.

Lebih lanjut dia juga melihat Pemer­intah Daerah (Pemda) yang masih kurang peka dalam mengembangkan potensi pen­cak silat yang demikian besar. Ia mengambil contoh festival pencak silat yang rutin di­gelar oleh Dinas Olahraga Daerah (Disorda) Jawa Barat. “Festival keempat nanti digelar di Lembang Bandung pada 26 September 2015. Saya heran kenapa ini tidak nyambung dengan Kota/Kabupaten di Jabar,” ujarnya.

Ketua Pengurus Pusat Pemuda Panca Marga (PP PPM), Edfil Anwar angkat topi dengan gelaran festival tersebut. Dia me­nyatakan dukungan penuh bila festival ini digelar menjadi agenda rutin tahunan. “Baru di Kota Bogor pencak silat masuk ke dalam mall kelas atas. Saya harap ini tidak berhenti di Kota Bogor saja, namun virus ini bisa menular ke kota–kota lain di Jabar, atau bahkan seluruh Indonesia,” tegasnya.

BACA JUGA :  Gangguan Mental Bisa Jadi Pemicu Susah Bangun Pagi, Benarkah?

“Di tengah himpitan krisis ekonomi yang tengah melanda, kegiatan budaya semacam ini bisa menjadi alternatif cerdas. Selain menghadirkan hiburan sarat nilai budaya, bila ini dikelola dengan lebih baik lagi dan melibatkan pelaku pusaha dan pariwisata, bisa menjadi magnet baru bagi perekono­mian,” paparnya.

Ketua Pengurus Daerah (PD) PPM Jabar, H. Helmi Soetikno MM MBA menekankan bahwa makna digelarnya festival pencak silat ini jangan sampai berthenti usai acara. “Harus ada tindak lanjut dengan melibatkan stakeholder Pemda, IPSI dan para inohong pencak silat. Jangan sampai selesai festival langsung bubar jalan,” tegasnya.

Festival Pencak Silat Bogor Today Cup I – 2015 yang digelar di Mall Botani Square lan­tai tiga tersebut diikuti olah 412 pesilat yang berasal dari 51 perguruan silat (PS) yang tersebar di seluruh wilayah Jabar. “Masih ada beberapa PS yang absen, seperti PS Ci­kalong. Saya berharap di festival selanjutnya semua PS bisa ikut berpartisipasi,” pungkas­nya.

(Adilla Prasetyo Wibowo)

============================================================
============================================================
============================================================