PT Mustika Ratu Tbk merevisi penambahan jumlah gerai jamunya yang bernama House of Jamu dan Wedang Cafe. Rencana awal, Mustika Ratu berniat membuka gerai jamu sekitar 25 gerai di tahun ini, namun direvisi menjadi 10 gerai saja. Kenapa?
Oleh : Apriyadi Hidayat
[email protected]
Sampai dengan semesÂter I-2015, Mustika Ratu baru merealisasikan 4 gerai dari target awal 25 unit. Ke empat gerai tersebut ditempatkan di Pejaten Village, Botani Square, Carrefour Karawaci, dan Kemendag.
Menurut Dwi Putri Yanthi Muazd, Associate Director Corporate Mustika Ratu mengatakan, target awal tersebut direvisi menjadi tinggal 10 geÂrai saja. “Untuk setiap gerai jamu tersebut, Mustika Ratu merogoh investasi dana Rp 100 juta – Rp 150 juta. Dana tersebut diambil dari belanja modal perÂseroan yang tahun ini dianggarÂkan sebesar Rp 20 miliar-Rp 25 miliar,†ungkapnya.
Menurut Yanthi, belanja modal tersebut selain untuk ekspansi gerai jamu, juga unÂtuk membeli mesin, dan sistem teknologi informasi. Namun, karena kondisi ekonomi kurang baik, menurutnya belanja modÂal tersebut tidak akan terserap seluruhnya.
Bidik Tiga Negara
PT Mustika Ratu Tbk terus berupaya untuk memperbesar pasar ekspornya. Saat ini, MusÂtika Ratu tengah menjajaki kerÂjasama untuk bisa ekspor jamu ke Korea Selatan, Myanmar, dan Jepang.
Dwi Putri Yanthi Muazd, Associate Director Corporate Mustika Ratu mengatakan, tiga negara tersebut sudah menyaÂtakan ketertarikannya dengan produk jamu Mustika Ratu. Rencananya, penandatangaÂnan kerjasama dengan calon mitra di tiga negara tersebut bakal dilakukan tahun ini juga.
Dengan bertambahnya tiga negara tujuan ekspor tersebut, diharapkan dapat mendongÂkrak ekspor Mustika Ratu menÂjadi 7% terhadap pendapatan, dari sebelumnya kurang dari 5%.
Perusahaan yang berkode saham MRAT di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini sejatinya berharap pasar ekspor bisa berkontribusi terhadap pendaÂpatan sebesar 11% di tahun ini. Namun target tersebut direvisi seiring dengan melemahnya perekonomian dunia. “TerutaÂma Malaysia, ekspor kita sepi,†kata Yanthi.
Saat ini, Malaysia menjadi pasar ekspor terbesar Mustika Ratu, yaitu mencapai 50%. SeÂdangkan sisanya dari Timur Tengah, Jerman, Nigeria, Afrika Selatan, Timur-Timur, dan RuÂsia. Mayoritas negara ekspor ini memesan produk jamu SlimÂming Tea dan Body Care. Dua produk tersebut menyumbang 60% dari total produk yang di ekspor. (KTN)