BANDUNG, Today – Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurjaman, enggan mematok target tinggi dalam turnaÂmen Piala Jendral Sudirman.
Pasalnya, hingga saat ini belum ada kejelasan perihal kontrak para pemain Persib Bandung.
Meski begitu, Persib tetap menggelar persiapan untuk turnamen yang renÂcananya digelar 10 November mendatang.
Namun, dalam sesi latihan pagi yang digelar di Lapang Sesko AD Bandung, Selasa (3/11/2015), skuat ‘Maung Bandung’ hanya diperkuat 10 pemain utama.
“Sebetulnya kami ingin berbicara jauh di turnamen ini namun lihat perÂsiapan kami seperti ini, realistis saja. Sampai saat ini dan sampai keberangÂkatan kita tidak akan lengkap, itu suÂlitnya pemain tidak dikontrak,†tutur pria yang akrab disapa Djanur itu.
Djanur menjelaskan, pihak manajeÂmen belum mau menyodorkan konÂtrak bagi para pemain lantaran belum ada kejelasan kompetisi.
Menurut dia, mayoritas para peÂmain ingin bergabung jika kompetisi sepakbola Indonesia kembali normal.
“Saya sedang berpikir antisipasinya seperti apa. Manajemen belum bicara lebÂih jauh. Memang manajemen keberatan karena belum adanya kejelasan soal komÂpetisi. Pasti berdampak pada psikologis pemain karena semua ingin bermain dikompetisi normal,” ungkapnya.
Usai gelaran Piala Presiden, Persib Bandung kembali kehilangan sejumlah pilar. Tidak jelasnya kompetisi membuat para pemain memilih cari sampingan.
Zulham Zamrun, Makan Konate, Firman Utina, Abdurrahman dan JaÂjang Sukmara hengkang dari Persib dan mengikuti turnamen Habibie Cup. Sementara itu, M. Ridwan, Supardi Nasir, Tony Sucipto, Vladimir Vujovic dan I Made Wirawan mudik ke kamÂpung halaman.
“Kami berharap di hari mendatang akan berdatangan pemain yang beÂlum datang. Jujur persiapan tidak ideal buat saya berat karena kelihatanÂnya sampai keberangkatan kita tidak komplit jadi buat saya ini kurang baik kurang menguntungkan,” kata Djanur.
(Imam/net)
Bagi Halaman