Foto : Net
Foto : Net

SEPULUH hari menjelang masa akhir pen­gumpulan karya desain Situ Front City, jumlah calon peserta kembali bertambah 10 kelompok. Sampai saat ini, total calon peserta sayembara desain berhadiah total Rp 175 juta itu sudah mencapai 60 kelompok.

Kepala Bappedan Kabupaten Bogor Dr Syarifah Sofiah berharap, dengan semakin ban­yaknya peserta lomba desain Situ Front City, akan diperoleh desain terbaik yang memenuhi semua aspek. ‘’Kita ingin mendapatkan hasil yang terbaik, karena ini menyangkut wajah dan karakter Kota Cibnong Raya sebagai kota metropolitan modern yang menyatu dengan alam, yakni situ sebagai kekuatan,’’ katanya.

Sementara itu, Dr Ir Ernan Rus­tiadi M.Agr, anggota Komite Peren­canaan Pembangunan Kabupaten Bogor, berpendapat bahwa situ-situ di Kabupaten Bogor, khususnya di Kota Cibinong, ibarat harta karun yang terpendam. ‘’Harta ini sudah lama tak tergali karena kita mem­biarkannya tidak tertata dengan baik,’’ kata Ernan dalam testimo­ninya, kemarin.

BACA JUGA :  Dipercaya Bisa Bikin Panjang Umur dengan 5 Gerakan Olahraga Ini

Bahkan, lanjut Ernan, beberapa situ dibiarkan rusak dan meng­hilang. ‘’Ada kecenderungan, sistem tata ruang kita membiarkan situ-situ tersembunyi, menempatkannya di “belakang kita” dan mengabaikan potensi-potensinya,’’ ujar Ernan.

Menurut Ernan, penataan situ-situ diperlukan untuk membangkit­kan harta karun itu. Tiga situ yang akan ditata (Situ Pemda, Situ Keban­tenan dan Situ Cikaret) tepat berada di jantung Kota Cibinong, ibukota Kabupaten Bogor.

Oleh karenanya, kata Ernan, sudah selayaknya Kabupaten Bogor memberikan teladan dan contoh dengan melakukan revitalisasi den­gan menjadikan situ-situ tersebut hadir di depan kita, menjadikannya sumber keindahan kota, sumber in­spirasi warga kota, tempat baru sila­turahmi warga dan bahkan menjadi jantung pembangkit “munculnya kembali kota cibinong”.

BACA JUGA :  Menu Makan Malam dengan Tumis Tofu Ayam Cincang yang Gurih dan Lezat Dijamin Keluarga Ketagihan

‘’Sebagai kota, Cibinong mem­butuhkan ikon. Ketika pengembang-pengembang besar bersusah payah membuat danau-danau buatan un­tuk memberi keindahahan di kota-kota baru yang mereka bangun, Cibinong hanya perlu “memuncul­kannya kembali,’’ kata Ernan.

Fungsi lindung dari situ-situ dalam sistem tata air lingkungan su­dah tidak bisa ditawar lagi. Keberlan­jutan sistem tata air Bogor dan Jakarta sangat tergantung dari keberlanjutan situ-situ ini.

(Alfian Mujani)

============================================================
============================================================
============================================================