JAKARTA, Today – Demi meraih tiket ke Olimpiade Rio de Janeiro 2016, para atlet kini tengahgiat berburu poin sebanyak mungkin. Selain itu, rangking dunia juga menentukan hasil undian,
Buat mereka yang masih belum maÂsuk zona aman, masih ada waktu untuk mengejar. Seperti pasangan ganda putra Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi yang masih perlu ribuan poin untuk meÂmastikan tiket ke Rio.
Untuk itu, gelar juara di turnamen YoÂnex-Sunrise Indonesian Masters 2015 pun menjadi satu hal yang sangat krusial buat mereka. Keduanya, menargetkan juara di ajang ini.
“Angga/Ricky perlu sekitar 4000 poin, jadi di turnamen Indonesian Masters haÂrus juara, baru mereka bisa mewujudkan impian ke olimpiade,†ujar Rexy Mainaky, dilansir situs PBSI.
“Kami berharap Angga/Ricky dapat memaksimalkan kemampuan mereka. Setidaknya juara, bukan cuma final lho. Bukan maksudnya memberikan beban, tetapi kalau mau ke olimpiade ya harus begini,†sambungnya.
Angga/Ricky kini berada di peringkat sembilan dunia. Jika ingin mengirim dua wakil ke olimpiade, maka Angga/Ricky haÂrus masuk peringkat delapan besar.
Satu wakil sudah dipastikan lolos yaitu pasangan rangking dua dunia, Hendra SeÂtiawan/Mohammad Ahsan.
Hal yang sama juga terjadi pada pasÂangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto.
Meskipun mereka sudah bertengger di peringkat delapan, namun Praveen/Debby mesti memantapkan posisi merÂeka, setidaknya duduk di peringkat enam atau tujuh dunia. “Praveen/Debby perlu skitar 300 poin lagi untuk baik ke peringÂkat tujuh dunia. Jadi turnamen ini sangat penting kalau mereka mau lolos dengan meyakinkan, inilah saatnya,†tuntas Rexy yang menjabat Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI.
(Imam/net)
