lurahBOGOR, TODAY – Menjadi Lurah Baranangsiang bukan tugas mudah bagi Asep Suher­man. Memimpin wilayah se­luas 234 hektare dan jumlah penduduk 27 ribu jiwa, kerap membuatnya khawatir akan keselamatan warganya.

Lurah yang pernah men­duduki kursi staf pada Dinas Pendapatan Daerah (Dis­penda) Kota Bogor ini sangat mengkhawatirkan warganya yang tinggal di bantaran Sun­gai Ciliwung. Ia pun tak pernah bosan mengimbau warga un­tuk selalu waspada.

BACA JUGA :  Bawolato Nias Geger, Penemuan Mayat Pria Mengapung di Sungai Hou Sumut

“Saya sangat menghawatir­kan warga yang tinggal diping­giran Kali Ciliwung. Apalagi den­gan kondisi curah hujan yang deras saat ini, tidak bosannya saya menghimbau kepada warga. Lebih baik mencegah daripada mengobati,’’ kata dia kemarin.

Asep mempererat komu­nikasi dengan warga meng­gunakan radio Sarana Komu­nikasi Timur (Sakti). “Dengan cara memberikan himbauan melalui teknologi merupakan cara efektif untuk membangun kesadaran warga, jadi komu­nikasi pun dilakukan secara berkelanjutan,’’ tambahnya.

BACA JUGA :  Menu Bekal dengan Nasi Goreng Ayam Teriyaki yang Simple Tapi Lezat

Meski begitu, ia sangat percaya diri memimpin kelurahan yang masuk dalam wilayah Kecamatan Bogor Timur itu. Pengalamannya di Dispenda, membuat Asep dis­egani jika ada anak buahnya yang hendak main-main dalam keuan­gan. Terutama potensi keuangan di wilayahnya.

(Agam imad Ha­raky)

============================================================
============================================================
============================================================