Untitled-2BOGOR, TODAY – Dinas Pen­didikan (Disdik) Kota Bogor siapkan teknis aturan baru bagi Penerimaan Peserta Di­dik Baru (PPDB) tahun ajar 2016/2017. Salah satu poinnya yakni pembatasan kuota pela­jar luar daerah.

Sekretaris Disdik Kota Bo­gor, Fahrudin mengaku pem­batasan kuota penerimaan pelajar luar daerah sangat sedikit, diantaranya hanya memberikan peluang dengan kuota 15 persen saja. “Kuota pelajar lintas daerah untuk PPDB tahun ini hanya 15 pers­en saja,” kata Fahrudin.

Kebijakan ini, sambung dia, dibuat karena alasan membludaknya jumlah pe­lajar yang dating dari Kabu­paten Bogor dibandingkan dengan pelajar yang ada di Kota Bogor.

“Belajar dari PPDB ta­hun ajar 2015/2016, lem­baga pendidikan dari mulai tingkat SD, SMP, SMA maupun SMK ban­yak didominasi siswa warga Kabupaten Bogor, presentasenya pun cukup besar. Hal ini menyebabkan pelajar asal Kota Bo­gor tak kebagian kursi. Karenanya, demi menjaga stabilitas ketersediaan kuota kur­si pelajar Kota Bogor, kita akan melakukan beberapa perubahan aturan PPDB 2016,” terangnya.

Disdik Kota Bogor juga, lanjut Fahru­din, akan lebih ketat menerima siswa dari luar Kota Bogor. “Formula tes masuk untuk pelajar dari luar Kota Bogor akan dibedakan, meski sistem pendaftarannya sama,” tandas Fahrudin.

Sementaran Sekretaris Disdik Kabupat­en Bogor, Gada Sembada klaim pihaknya sudah berkoordinasi dengan Disdik Kota Bogor perihal ini. “Hal yang terpenting merupakan pelayanan semaksimal mung­kin, kapada para orantua ataupun pela­jarnya sendiri. Maka dari itu, entah akan diberlakukan pembatasan kouta PPDB lin­tas wilayah, ataupun teknis lainnya pada periode PPDB,” ujarnya.

“Intinya, mau murid dari kabupaten ataupun kota, mereka semua merupakan pelajar Indonesia, dan kita merupakan satu negara. Jadi tolonglah kepada pihak-pihak yang masih mempermasalahkan PPDB lintas wilayah ini untuk berfikir terbuka dengan satu tujuan untuk menin­gkatkan kualitas anak bangsa,” katanya.

(Latifa Fitria)

============================================================
============================================================
============================================================