20150602PBSI_BIOSSP_Jonatan3SHAH ALAM, TODAY – Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melaju ke babak semifinal di Malaysia Open. Keduanya berhasil men­galahkan wakil Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock dua set langsung 21-17 dan 21-14.

Tontowi/Liliyana lolos ke semifinal bertanding di Mala­wati Stadium, Shah Alam, Jumat (8/4/2016) waktu setempat. Ton­towi/Liliyana menuntaskan per­mainan dalam waktu 35 menit.

Pada gim pertama Tontowi/ Liliyana tampil mendominasi.

Namun, lawannya mencoba bangkit hingga skor sempat ket­at 12-13. Tim Merah Putih lalu bangkit kembali dan berhasil menjauh lagi hingga mengunci kemenangan di game pertama.

Pada set kedua, Tontowi/ Liliyana terus melaju dalam mengumpulkan poin. Alhasil mereka mengakhiri pertandin­gan dengan skor 21-14.

Atas kemenangan tersebut, Tontowi/Liliyana akan berte­mu dengan unggulan keenam asal Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, di semifinal. Nielsen/Pedersen lo­los usai mengalahkan Ko Sung Hyun/Kim Ha Na (Korea Selatan) dengan skor 14-21, 21-18, 21-7.

Lolosnya Tontowi/Liliyana membuat Indonesia punya tiga wakil di babak empat be­sar pada Malaysia Open 2016. Tunggal putra, Jonatan Chris­tie menjadi yang pertama kali lolos, kemudian diikuti oleh ganda putri, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari.

Sementara itu, pada partai tunggal putra Jonatan Christie yang tidak diunggulkan malah bersinar. Jonatan kini sudah mengunci satu tiket semifinal Malaysia Open (superseries premier) 2016.

Pemain yang harus mele­wati babak kualifikasi itu, lolos 4 Besar setelah mengalahkan tunggal putra Inggris, Rajiv Ouseph di Stadium Malawati, Shah Alam, Jumat (8/4). Jona­tan menang 21-19, 21-19 dalam durasi 40 menit.

Kemenangan ini adalah rekor tersendiri buatnya. Masuk semifinal turnamen level super­series premier, merupakan to­rehan pertama buat Jonatan.

“Kondisi angin sebenarnya hari ini membuat saya kurang nyaman, jadi saya banyak melakukan kesalahan. Tapi saya coba ubah pola pikir, jan­gan terfokus dengan keadaan yang tidak baik. Jadi saya coba main supaya keluar yang ter­baik dari saya,” kata Jonatan di laman PBSI, usai bertanding.

Selanjutnya di semifinal, Jo­natan akan berhadapan antara unggulan satu asal Tiongkok, Chen Long atau Tian Houwei, yang juga dari Tiongkok.

“Mereka dua-duanya pe­main bagus. Chen Long juga kan rangking satu dunia. Menang kalah itu urusan be­lakangan, yang paling penting saya bisa menampilkan yang lebih baik dari hari ini,” ujar Jonatan mengenai lawannya besok.

Jonatan dan Rajiv sebelum­nya pernah berhadapan satu kali, pada pertandingan di Piala Sudirman. Jonatan saat itu ka­lah 21-17 dan 21-16.

Meski berhasil menembus semifinal, Hendry Saputra, pelatih tunggal putra, rupanya mengatakan bahwa masih ban­yak penampilan Jonatan yang perlu dipoles. Hingga semifinal ini, Hendry mengatakan, Jona­tan belum menampilkan per­forma yang maksimal.

“Kalau dari total semuanya, menurut saya Jonatan masih bi­asa mainnya. Secara penampi­lan Jonatan hanya bagus saat lawan Chou Tien Chen. Tapi ke­tika lawan Ouseph dan Hu Yun ini, Jonatan mainnya hanya stan­dar,” tandasnya.

(Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================