JAKARTA, TODAYÂ – Indonesia mengikutsertakan 52 pemainÂnya dalam turnamen bulu tangÂkis Singapura Terbuka 2016 yang digelar di Stadion Indoor Singapura, pada Selasa (12/4) hingga Minggu (17/4).
Sejumlah atlet Indonesia itu, seperti tercantum dalam situs tournamentsoftware yang dipantau ANTARA di Jakarta, Selasa, merupakan para peÂmain yang mengikuti tiga rangÂkaian turnamen superseries sejak India Terbuka 2016 pada pekan terakhir April 2016.
Singapura Terbuka 2016 tidak menggelar kualifikasi ganda putri. Tapi, Tiara RoÂsalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta, Della Destiara Haris/ Rosyita Eka Putri Sari, Natasha Herloardjo/Rofahadah Supriadi Putri, Apriani Rahayu/Jauza Fadhila Sugiarto, Keshya NurÂvita Hanadia/Devi Tika PermaÂtasari, dan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari telah beÂrada pada babak utama.
Satu pemain Indonesia yang juga turun pada babak utama ganda putri adalah Pia Zebadiah Bernadeth. Pia berÂpasangan dengan atlet India Nelakurihi Sikki Reddy.
Nomor ganda campuran yang menjadi nomor andalan Indonesia akan diikuti dua pasangan babak kualifikasi Hendra Tandjaya/Rofahadah Supriadi Putri dan Yehezkiel Fritz Mainaky/Lyanny AlessanÂdra Mainaky. Mereka akan berÂjuang menyusul lima pasangan seniornya ke babak utama.
Lima pasangan Indonesia yang akan bertanding pada baÂbak utama adalah Tontowi AhÂmad/Liliyana Natsir, Edi SubakÂtiar/Gloria Emanuelle Widjaja, Praveen Jordan/Debby Susanto, Irfan Fadhilah/Weni Anggraini, dan Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadeth.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP Persatuan Bulu Tangkis Seluruh IndoneÂsia Rexy Mainaky, dalam situs resmi PBSI, menyebut IndoneÂsia punya dua wakil yang akan bermain dengan percaya diri. Keduanya adalah pasangan campuran Tontowi Ahmad/LiliÂyana Natsir dan Jonatan ChrisÂtie pada tunggal putra.
“Wakil-wakil dari sektor tunggal putri dan ganda putri punya keinginan tinggi untuk memetik hasil lebih baik pada Singapura Terbuka,†ujar Rexy.
Sementara itu, Ganda camÂpuran andalan Indonesia, TonÂtowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil lolos ke babak kedua Singapura Super Series.
Tontowi/Liliyana meredam perlawanan Keigo Sonoda/ Naoko Fukuman dalam waktu 39 menit dengan skor 21-14, 21- 13. Kemenangan ini merupakan balas dendam atas kekalahan Tontowi/Liliyana di Perancis Super Series akhir 2015 lalu.
“Berkaca pada duel sebeÂlumnya, kami tak mau lengah di pertandingan ini. Kami terus saling mengingatkan untuk fokus meskipun sudah unggul jauh,†ucap Tontowi seusai perÂtandingan seperti dikutip dari Badminton Indonesia.
Langkah Tontowi/LiliÂyana ke babak kedua diikuti oleh Praveen/Debby. Juara All England 2016 ini berhasil menaklukkan ganda Jerman, Michael Fuchs/Birgit Michels, 21-17, 21-16.
“Kami ingin tampil lebih bagus dibandingkan saat berÂlaga di Malaysia. Kami tak mau berpikir terlalu jauh melainÂkan hanya konsentrasi pada laga yang ada di depan mata,†ucap Debby.
Bukan hanya Tontowi/LiliÂyana dan Praveen/Debby yang menapak ke babak 16 besar, melainkan juga ganda camÂpuran muda, Edi Subaktiar/ Gloria Widjaja. Edi/Gloria meÂlenggang ke babak kedua usai menaklukkan Lee Jhe-Huei/ Jung Wu Ti, 21-16, 21-10.
Berbeda dengan tiga ganda campuran yang lolos ke babak kedua, Markis Kido/Pia ZebadiÂah tumbang di hadapan Kenta Kazuno/Ayane Kurihara, 21-19, 7-21, 12-21.
(Imam/ant)