HL-(9)DALAM rangka pelepasan lulusan-lulusan terbarunya, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bina Mandiri Bogor menggelar acara pentas seni (pensi). Acara ini juga ditujukan sebagai bentuk rasa syukur mereka atas kelulusan siswa siswi angkatan ke-XVII tahun ajaran 2015/2016, dengan mengusung tema ‘Kelulusan Bukanlah Akhir Dari Perjuangan Akan Tetapi Awal Perjuangan untuk Meraih Kesuksesan’.

Oleh : Latifa Fitria
[email protected]

Rangkaian acara pensi sendiri diisi dengan berbagai kegiatan seni dan dimeriahkan beberapa bintang tamu, seperti yaitu Tiket Band yang sempat terkenal di era tahun 2000an den­gan lagu yang berjudul ‘Hanya Kamu Yang Bisa’ juga Adista yang terkenal dengan lagu ‘Buku Harian’ dan ‘Saranghae’.

Perwakilan kelas X yang juga selaku ketua panitia, Arfiansyah memaparkan jika pentas seni ini jadi ajang bagi siswa siswi untuk berkarya dan menyalurkan bakatnya., kali ini pentas seni di spon­sori oleh Bogor Today, Molies Hijab, Wardah Kosmetik, Amik Bogor, Tupperware, STIE Bina Niaga dan Bogor Guitar Funatic.

BACA JUGA :  Siapkan Sekolah Gratis, Sahira Hotels Group Gandeng PKBM Bakti Nusa

“Acara juga dimeriahkan oleh salah satu band dari SMK Bina Mandiri, B’Mers Band dengan membawakan lagu ‘Jagalah Alam Ini’ yang di Ciptakan Oleh salah satu siswa smk Bina Mandiri Bogor Kelas XI TKJ, Dendy Ardiansyah..

Arfiansyah berharap kepada kakak kelasnya agar sukses dan ber­prestasi dimanapun mereka berpijak.

Dalam kesempatan itu, Kepala SMK Bina Mandiri Bogor, Hj. Sri Lestari, S.E, MM, langsung mengumumkan nilai tertinggi yang ber­hasil diraih putra puri hasil didikannya itu. Dengan rasa bangga ia menyebutkan nama mereka satu persatu sesuai dengan program ke­ahliannya, sambil menyampaikan pesan terakhirnya selaku kepala sekolah siswa siswinya itu.

BACA JUGA :  Siapkan Sekolah Gratis, Sahira Hotels Group Gandeng PKBM Bakti Nusa

“Program keahlian Administrasi Perkantoran diraih oleh Sap­illah dan program keahlian Multimedia diraih Sofi Maulidia,” pa­parnya pada saat memberikan sambutan acara.

Sri berharap agar anak-anak didiknya ini nantinya dapat terus menerapkan jiwa yang disiplin pada saat memasuki dunia lapangan pekerjaan, maupun dunia perguruan tinggi. Sebab hal itu meru­pakan modal awal untuk meminimalisir kesalahan. “Jangan pernah lelah untuk selalu berjuang nikmati semua proses untuk menuju ke­suksesan,” pesannya kepada semua anak-anak didiknya.

Sementara itu, Pembina SMK Bina Mandiri Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor, Drs. Edi Permana menuturkan bahwa tidak ada yang mustahil di dunia ini selama keinginan berusaha itu masih ada. “Bahwa tidak ada yang mustahil didunia ini selama kita mau beru­saha,” ujarnya.

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================