orig_d23bf38f4724df8d9edd606583ca4f82BOLOGNA– Motor Ducati Desmosedici GP17 memang mampu menandingi YZR M-1 milik Yamaha dan Honda RC15V di MotoGP 2016. Bahkan motor milik pabrikan asal Italia itu bisa lebih ken­cang dari dua pabrikan Jepang itu. Namun, Menurut Iannone tak untuk mengalahkan kompetitornya itu hanya dengan modal ke­cepatan.

Pada GP Itaia di Sirkuit Mugello beberapa waktu lalu, rider Ducati, Andrea Iannone bahkan memecahkan rekor lap tercepat. Saat itu, kuda besinya menembus kecepatan hingga 354,9 kilo­meter per jam.

BACA JUGA :  Simak Jadwal Pertandingan Asian Games 2022 Hari Ini

“Saya sangat kecewa di Mugello karena membuat kesalahan di awal lap. Saya kehilangan banyak posisi. Namun, saya berha­sil mempertahankan kecepatan dan masuk dalam daftar pebalap tercepat di lap terakhir,” kata Iannone, dikutip GPone.

BACA JUGA :  Tim Putra Indonesia Tumbang Oleh Korea Selatan di Perempat Final Asian Games 2022

Meski cukup puas, Iannone menyebut Ducati tidak boleh mengandalkan kecepatan saja bila ingin memenangkan balapan. Pembalap berusia 26 tahun itu ingin Ducati memperhatikan de­tail-detail kecil yang sangat berpengaruh dalam balapan MotoGP.