JAKARTA, TODAY – MengantisiÂpasi kebutuhan dana masyarakat di bulan suci Ramadan dan hari libur lebaran, PT BPD Jawa Barat dan Banten (BJB) menyiapkan liÂkuiditas sebesar Rp 6,7 triliun.
Dana yang disiapkan terseÂbut meningkat 8 persen dibandÂing alokasi yang disiapkan pada musim lebaran tahun lalu.
Dari jumlah tersebut, sebanÂyak 62 persen akan didistribusiÂkan di wilayah Jabodetabek dan Bandung serta sejumlah kota tuÂjuan mudik.
Direktur Utama BJB, Ahmad Irfan mengatakan, di luar JaÂbodetabek dana tersebut akan disalurkan ke wilayah Bandung, Cirebon, Tasikmalaya, Tegal, Semarang, Serang, Surabaya, dan Surakarta.
“Tidak hanya di Pulau Jawa, tetapi pelayanan untuk persiapan lebaran juga dilakukan disejumÂlah kantor cabang di luar Jawa seperti Kepulauan Riau, Bali, SuÂmatra, Kalimantan, dan SulaweÂsi,†ujar Irfan di Jakarta, Rabu (15/6/2016).
Menurut data dari KanÂtor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat telah menyÂiapkan persediaan uang kartal pada Ramadhan tahun ini senilai Rp 16,47 triliun atau naik sebesar 14,1 persen dibanding tahun lalu yang sebesar Rp 14,44 triliun, Hal ini dipicu oleh peningÂkatan kebutuhan untuk pemÂbayaran gaji ke-13 PNS dan THR untuk karyawan pada Ramadhan dan Lebaran tahun ini.
Selain pasokan uang BI juga akan menggandeng beberaÂpa bank termasuk BJB dalam menyiapkan layanan penuÂkaran Uang Pecahan Kecil (UPK) melalui mobil layanan kas yang dilaksanakan muÂlai tanggal 13 Juni 2016 untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya yang diaksanakan di Lapangan IRTI Monas.
Sedangkan untuk wiayah Bandung dan sekitarnya dimuÂlai pada tanggal 20 hingga 30 Juni 2016 yang dilaksanakan di sejumlah tempat seperti LaÂpangan Gasibu dan Tegalega serta Alun-Alun Kota BandÂung, Ujungberung dan Cimahi.
“Selain penukaran UPK meÂlalui mobil layanan kas kegiatan tersebut juga diaksanakan di seÂjumlah kantor cabang BJB yang tersebar di seluruh Indonesia. LayÂanan ini j u g a s e Âj a l a n dengan upaya pihak regulator dalam hal clean money policy,†tambah Irfan. (Winda/net)
Bagi Halaman