BOGOR TODAY- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor saat ini tengah seri­us melakukan pemetaan masalah Tipologi Organisasi Perangkat Dae­rah (OPD). Upaya ini sangat penting karena akan berpengaruh terhadap banyak hal. Demikian hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat di Ba­laikota, Rabu (15/6/2016).

Menurut Ade jika penentuan tipe OPD tidak dilakukan sesuai dengan indikator teknisnya, dikhawatirkan ada yang tidak terakomodir. Ini ti­dak lain untuk mencegah kesalahan pemasukan data saat dilakukan vali­dasi oleh Kementerian Dalam Neg­eri (Kemendagri) RI pada tanggal 28 Juni 2016 nanti. Ade menambahkan, karena Kota Bogor sudah mampu dipetakan maka untuk memastikannya dirin­ya meminta Inspektorat melakukan verifikasi. Sehingga ketika dibawa ke Provinsi Jawa Barat untuk divali­dasi oleh Kemendagri semua data sudah diverifikasi oleh Inspektorat. “Minimal diminimalisir terhadap kemungkinan adanya kesalahan di kantor teknis yang dibuat oleh SKPD,” ujar Ade, kemarin.

BACA JUGA :  Obati Sakit Pinggang dengan 5 Air Rebusan Ini, Musah Dibuat

Sekali lagi Ade menegaskan ini harus segera karena ini akan ber­pengaruh kepada anggaran, in­frastruktur, kantor, dan termasuk juga SDM nya. “Hari ini kami minta semua SKPD lakukan verifikasi ulang agar jangan sampai ada yang tertinggal atau tidak termasuk an,” harap Ade.

BACA JUGA :  Menu Kreasi dengan Lumpia Kembang Tahu yang Gurih dan Lezat

Sekedar tambahan informasi, Kota Bogor nantinya akan memiliki dinas tipe A sebanyak 8 OPD, tipe B sebanyak 26 OPD, dan tipe C sisan­ya.

(Yuska Apitya)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================