Sebulan setelahnya, teÂpatnya Selasa (26/7/2016), ketika dua pemuda masuk ke dalam sebuah gereja, meÂnyandera para jemaat, dan menyayat leher sang pendeta hingga tewas.
Valls mengatakan bahwa kini Perancis sedang berperang dan memperkirakan akan lebih banyak kekerasan.
“Perang ini, yang tidak hanya menjadi perhatian PerÂancis, akan panjang dan lebih banyak serangan. Namun, kita akan menang karena PerÂancis punya strategi untuk memenangkan perang ini. Pertama, kita harus menghanÂcurkan musuh eksternal,†katÂanya seperti dikutip The IndeÂpendent. (Alfian M|cnn)
============================================================
============================================================
============================================================