DALAM soal daging sapi, perintah Presiden Joko Widodo tidak ngefek. Buktinya ini, harga daging sapi segar di Jakarta masih tinggi di angka Rp 120.000 sampai Rp 125.000/kilogram.
Oleh : Alfian Mujani
[email protected]
Seperti diketahui, Presiden Jokowi menginstruksikan keÂpada jajaran Bulog dan Menteri Perdagangan agar menÂgupayakan sekuat tenaga menurunkan harga daging sapi menjadi Rp 80.000/kg. Namun hingga hingga Agustus dan menjelang Indul Adha harga daging tetap tinggi beÂrada di kisaran Rp 120.000-Rp 130.000/kg.
“Sekarang harga daging Rp 125.000/kg, turun dari Rp 130.000. Ini turun sudah 2 mingguan,†ujar Ruslan, Pedagang Daging Sapi, di Pasar Blok A, Kebayoran Baru, JaÂkarta Selatan, Kamis (4/8/2016).
Meski masih dijual di atas Rp 100.000/kg, Ruslan mengaku mamÂpu menjual daging sapi 40 kg dalam sehari. “Harga Rp 125.000/kg, kita dalam sehari bisa habis 40 kg yang terjual, pas harga Rp 130.000/kg, paling banyak 20 kg per hari,†tamÂbahnya.
Sementara itu, Pedagang DaÂgang Sapi di Pasar Cipete Jakarta Selatan, Taksin mengaku harga daging sapi masih bertahan di anÂgka Rp 120.000/kg, meskipun ada sedikit penurunan sejak 2 minggu lalu. Beberapa minggu lalu, daging sapi segar dijual Rp 130.000/kg. “Harga Rp 120.000/kg sehari bisa habis 50 kg, pas harga Rp 130.000/ kg paling banyak 30 kg per hari,†ujar Taksin.
Cabai Juga Mahal
Selain harga daging sapi, harÂga beberapa kebutuhan pokok atau pangan juga masih tinggi, bahkan cenderung naik. Tren harga tinggi ini terjadi sejak LebaÂran namun ada juga yang tetap bahkan turun.
Dari pantauan di pasar tradisÂional, beberapa harga sembako naik bahkan lompatannya sampai 100%. Harga cabai rawit merah dijual Rp 60.000/kilogram (kg), dari sebelÂumnya Rp 30.000/kg
“Sekarang Rp 60.000/kg, naik dari Rp 30.000/kg. Naiknya suÂdah seminggu, naiknya gara-gara dari pemasoknya. Dari datangnya berkurang, tadinya 3 truk sekaÂrang 1 truk. Itu yang bikin naik. Jumlah pembelinya stabil karena cabai kebutuhan pokok,†ujar SuÂratno, Pedagang Sembako, kepada detikFinance di Pasar Cipete, JaÂkarta Selatan, Kamis (4/8/2016).
Cabai rawit hijau juga naik sejak 2 minggu lalu, yakni dari Rp 30.000 menjadi Rp 40.000/kg. Sebaliknya, harga cabai merah keriting mengalÂami penurunan.
“Sekarang Rp 30.000/kg, kemaÂrin Rp 35.000. Turun baru semingÂgu. Turunnya karena pemasoknya turunin harga. Jumlah pembeli stabil dari pekan lalu sampai sekaÂrang,†tambahnya.
Daftar Harga Pangan di Jakarta:
Cabai rawit merah Rp 60.000/kg (sebelumnya Rp 30.000)
Cabai merah keriting Rp 30.000/kg (sebelumnya Rp 35.000)
Cabai rawit hijau Rp 40.000/kg (sebelumnya Rp 30.000)
Bawang merah Rp 40.000/kg (sebeÂlumnya Rp 45.000)
Kacang panjang Rp 12.000/ikat
Sawi Rp 10.000/kg
Timun Rp 7.000/kg (sebelumnya Rp 6.000)
Kol Rp 6.000/buah (sebelumnya Rp 8.000)
Kentang Rp 20.000/kg (sebelumnya Rp 25.000)
Tomat Rp 7.000/kg (sebelumnya Rp 8.000)
Wortel Rp 10.000/kg (sebelumnya Rp 25.000)
Bagi Halaman