CIGUDEG TODAY – Hati Tini (42) warga miskin yang tinggal di Kampung Citempuan Lebak, RT 02/09, Desa Banyuresmi, Kecamatan Cigudeg, KabuÂpaten Bogor pun semringah saat petugas desa datang ke rumah untuk melakuÂkan pendataan, karena diÂrinya dijanjikan mendapat bantuan program rumah tidak layak huni (RTLH) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
Sekian tahun menungÂgu, bantuan tak pernah hinggap di keluarga misÂkin itu. Sampai rasa jenuh pun melintas fikiran Titin. “Kalau pendataan sudah dilakukan pihak desa lebih dari sekali, tapi 5 tahun menunggu, bantuan rehab RTLH tidak saya terima,†kata Titin.
Rasa kecewa ibu pemiÂlik empat anak terhadap pemerintah kian menjadi, saat tetangga yang hanya berjarak kurang dari 100 meter mendapat bantuan program rehab RTLH. PaÂdahal, lanjut dia, dirinya lebih dulu dijanjikan bakal mendapat bantuan rehab.
“Saya hanya bisa pasÂrah pada keadaan. Saya bosan didata-data, difoto rumah saya oleh petugas desa. Ditambah, suami saya mantan gurandil tidak bisa kerja yang lain,†tandasnya. (Iman R Hakim-KTR)
Bagi Halaman