JAKARTA TODAY – SynÂthesis Development kembali menggelar kampanye IndoÂnesia Is Me dalam rangka meÂmeringati hari kemerdekaan Indonesia ke-71 tahun selama Agustus 2016.
Dalam kampanye ini, Synthesis Development menggelar berbagai acara dan promo semua proyek propertinya seperti Synthesis Residence Kemang, Synthesis Square, Prajawangsa City, BasÂsura City, dan Mall@Bassura.
Adapun acara yang digelar dalam rangkaian kampaÂnye Indonesia Is Medimulai dari petualangan kuliner InÂdonesia, pementasan seni buÂdaya, festival musik nasional, dan puncaknya adalah SyntheÂsis Merdeka Ride atau berseÂpeda sejauh 71 kilometer kelilÂing Indonesia.
“Indonesia Is Me merupaÂkan wujud komitmen kami Synthesis Development untuk fokus memberikan karakterisÂtik warna kebudayaan IndoneÂsia pada setiap produk properti yang kami bangun,†kata ProÂject and Operation Synthesis Development Fianty R Gosal, di Jakarta, Beberapa waktu lalu.
Kampanye ini merupakan yang kedua setelah pada 2015 silam dilakukan Indonesia Is Me pertama. Sebagai pembeÂda, kampanye Indonesia Is Me kali ini tidak hanya diisi oleh berbagai acara perayaan tapi juga promo pembelian propÂerti Synthesis Development.
“Keunikan di perayaan 71 tahun kemerdekaan Indonesia kali ini adalah kami memberiÂkan promosi 71 persen untuk booking fee, 71 installment booking fee, dan 71 hadiah bagi para pembeli,†ungkap Fianty.
Promo ini, lanjut Fianty berÂlaku untuk pembelian selama bulan Agustus 2016 saja. MenÂurut Fianty, beberapa pembeli sudah tertarik menggunakan promo tersebut karena diskon yang diberikan memang memÂbuat beberapa proyek menjadi terjangkau harganya.
“Misalnya di Synthesis ResiÂdence Kemang, itu uang tanda jadi normalnya Rp 25 juta, seÂdangkan di Bassura City dan Prajawangsa City itu Rp 5 juta. Diskon 71 persen ini memÂbuatnya jadi terjangkau buat pembeli,†tambah dia.
Jika diskon 71 persen uang tanda jadi diterapkan pada seluÂruh proyek, lain halnya dengan promo 71 kali installment bookÂing fee yang hanya diterapkan di Synthesis Residence Kemang.
Fianty menuturkan hal itu dilakukan lantaran SyntheÂsis Residence Kemang meruÂpakan proyek yang paling mewah dan secara harga lebih tinggi dibandingkan lainnya.
“Promo ini membuat pemÂbayaran uang tanda jadi di Synthesis Residence Kemang jadi lebih menarik buat pemÂbeli,†ujarnya.
Synthesis Residence Kemang dirancang tiga menara, yakni Arjuna, Nakula, dan Sadewa. menara Nakula dan Sadewa hingga kini sudah terjual sekitar 400 unit, sementara menara Arjuna belum dipasarkan.
Tipikal unit di menara NaÂkula dan Sadewa dimulai dari 32 meter persegi hingga 107 meter persegi. Rinciannya, tipe studio atau satu kamar tiÂdur memiliki luasan 32 meter persegi, tipe dua kamar 50-73 meter persegi, dan tipe tiga kamar tidur seluas 102 hingga 107 meter persegi. Unit-unit tersebut saat ini dipasarkan dengan harga Rp 33 juta per meter persegi. (net/*)
Bagi Halaman