golkarBOGOR TODAY- Musibah tanah longsor terjadi di wilayah Kota Bogor, padahal saat kejadian kondisi cuaca tak sedang hujan. Meski tak ada korban jiwa, namun satu keluarga terpaksa harus meninggalkan rumahnya untuk sementara akibat kondisi rumah yang nyaris tak berbentuk.

Mendengar adanya laporan dari warga tentang adanya musibah longsor di rumah milik Ahmad di RT4 RW 5 Kelurahan Cimahpar Kecamatan Bogor Utara, tim reaksi cepat Golkar Peduli yang dipimpin Ketua DPD Partai Golkar Kota Bogor Yus Ruswandi dan Sekretarisnya, Tauhid J Tagor langsung terjun ke lokasi longsor, Minggu (25/9/2016).

“Kondisi rumah milik Ahmad tidak memungkinkan dihuni untuk sementara waktu karena kondisinya hancur. Untuk itu kami dari DPD Partai Golkar Kota Bogor mencoba membantu meringankan beban korban longsor, dengan memberikan bantuan uang untuk membayar rumah kontrakan selama 2 bulan yang diisi keluarga Ahmad selama rumahnya diperbaiki dan bantuan dana kebutuhan sehari-hari,” kata Yus, kemarin.

BACA JUGA :  Mobil Wisatawan Asal Bekasi Hilang Kendali dan Terjun ke Jurang di Sukamakmur

Selain itu lanjut Yus, DPD Partai Golkar Kota Bogor juga bekerjasama dengan warga setempat membersihkan rumah korban. “Tadi kami kerja bakti mengangkat puing dan tanah yang menutupi rumah milik korban. Kondisi rumahnya memang membahayakan, tepat di bawah tebing yang tingginya sekitar 15 meter,” ujar Yus seraya menambahkan, apa yang dilakukan Golkar Kota Bogor sebagai bentuk kepedulian Golkar kepada warga yang terkena musibah, khususnya di Kota Bogor. “Sebelumnya kami juga mengirimkan bantuan kepada korban banjir bandang di Garut Jawa Barat,” ujarnya.

BACA JUGA :  KLHK Gelar Kick Off Meeting, Siti Nurbaya Targetkan RPP PPPLH Selesai Juli 2024

Pengurus DPD Partai Golkar Kota Bogor juga memberikan bantuan kepada rumah warga lainnya yang posisinya berdekatan dengan rumah Ahmad. Menurut Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Bogor, Tauhid J Tagor, ada dua rumah lainnya yang kondisinya terancam longsor. Bahkan dapur salah satu rumah warga rusak, dan rumah warga lainnya terbelah akibat pergeseran tanah.

“Kami juga meninjau dan memberikan bantuan untuk memperbaiki rumah warga yang dinding rumahnya terbelah akibat pergeseran tanah. Mudah-mudahan bisa dimanfaatkan dengan baik untuk perbaikan rumahnya,” kata Tagor.(Yuska Apitya)

 

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================