SHANGHAI,TODAY–Petenis asal Britania Raya, Andy Murray, bakal berhadapan dengan Roberto Bautista Agut di laga final Shanghai Master. Menurutnya meski menang melawan Bautista, ia merasa belum mampu menggeser posisi Novak Djokovic sebagai Raja Tenis.

Sebelumnya Murray bersama Djokovic difavoritkan bakal bertemu di pertandingan final turnamen masters 1000 tersebut. Sayangnya, sang calon lawan tumbang di tangan petenis asal Spanyol dengan skor 4-6, 4-6.

BACA JUGA :  Simak Daftar Pebulu Tangkis Indonesia di Thomas Cup dan Uber Cup 2024

Sementara Murray berhasil menang melawan Simon dengan menang 6-4, 6-3. Alhasil, tiket final berhasil ia raih dan membuatnya berpeluang merengkuh gelar ketiganya di Shanghai, setelah juara di tahun 2010 dan 2011.

Andy Murray Cetak Sejarah Raih Gelar Kelima di Aegon Championship
Murray yang diunggulkan tak terlalu memikirkan posisi menggeser Djokovic. Sebab, ia hanya bertekad untuk menutup tahun 2016 dengan kesuksesan.

“Saya mengatakan bahwa saya ingin mencoba untuk menjadi nomor satu. Namun saya masih cukup jauh dari (Djokovic), jadi saya tidak berpikir tentang nomor satu peringkat minggu ini atau sekarang,” ujar Murray mengutip BBC, Minggu (16/10/2016).

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Kontra Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23

“Saya hanya ingin menyelesaikan tahun ini sebagai yang terbaik yang saya bisa. Itu sudah yang paling sukses dalam karier saya,” tuntas sosok berusia 29 tahun tersebut. (Imam/net)

============================================================
============================================================
============================================================