JAKARTA TODAY- Sebanyak 16 pemain Bhayangkara FC resmi berstatus sebagai anggota Polri. Dengan pangkat Brigadir Remaja Polri, Hargianto dkk. akan ditugaskan di kesatuan lalu lintas.
“Memang rasa bersyukur dan kami syukuri dengan adanya adik-adik yang bergabung ke Bhayangkara FC, yang dulu statusnya siswa sekarang sudah dilantik menjadi anggota Polri aktif,” kata Asisten Manager Bhayangkara FC AKBP Sumardji, Rabu (8/3/2017).
“Tentu ini menjadi sesuatu yang berbeda dibandingkan dengan tim lain. Kalau tim lain mayoritas bukan pegawai negeri sipil. Tapi kalau di Bhayangkara FC, statusnya boleh dibilang 16 orang pemain statusnya anggota Polri aktif,” tutur Sumardji.
Para pemain Bhayangkara FC itu dilantik menjadi anggota Polri aktif di Polda Jawa Timur, Surabaya, Rabu (8/3/2017). Selang sehari kemudian, mereka menjalani tradisi penyambutan di kesatuan lalu lintas.
“Memang kami ada tradisi tersendiri untuk menyambut kedatanngan brigadir remaja. Semuanya diperlakukan sama dan itu suatu wujud membangun soliditas dan jiwa korsa, baik antar teman supaya terjalin keakraban dan kekeluargaan.
“Sehingga setiap anggota Polri baru, wajib mengikuti tradisi yang kami lakukan, berupa fisik hingga penyiraman dengan air dan bunga,” imbuh dia.
Sumardji yang juga Kasubdit Regident Direktorat Lalu Lintas ini mengatakan, semua pemain BFC yang statusnya Polri, ditempatkan di kesatuan lalu lintas.
“Kalau sesuai arahan, mereka semua menjadi anggota lalu lintas,” ujarnya.
Meski pemain BFC sekaligus anggota Lalu Lintas Polda Jatim, kata Sumardji, mereka dapat membagi tugas sebagai anggota Polri maupun pemain BFC.
“Membagi tugasnya sangat gampang dan mudah. Karena di lalu lintas diutamakan disiplin waktu. Yang lain apel pada jam 7 pagi, kalau di lalu lintas jam 5.30 wib,” katanya.
“Setelah apel bertugas di jalan raya seperti mengatur lalu lintas, menyeberangkan pengguna jalan. Jam 8 pagi menjalani latihan (sepak bola). Selesai latihan, jam 10 bertugas di kantor. Jadi tugasnya sangat bermanfaat bagi masyarakat,” terangnya.
Sumardji menerangkan pembagian tugas di kepolisian dan pemain BFC juga sudah diatur sedemikian rupa.
“Kalau waktunya bertanding, ya bertanding. Kita profesional. Semua berjalan sesuai tugas dan tanggungjawab mereka,” jelasnya.
Ke 16 pemain BFC yang statusnya menjadi anggota Polri seperti M Hargianto, Putu Gede Juni Antara, M Sahrul Kurniawan, M Fatchurohman, Maldini Pali, Wahyu Subo Seto, Mukhlis Hadi Ning, Antony.(Yuska Apitya/dtk)
Bagi Halaman
