BOGOR TODAY- Untuk memastikan ketersediaan stok daging aman dan layak dikonsumsi khususnya
menjelang dan selama bulan ramadhan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menggelar sidak (inspeksi mendadak) daging di pasar tradisional. Sidak tersebut dilakukan di dua lokasi yakni di Pasar Kebon Kembang dan Pasar Bogor, Kamis (25/05/2017) pukul 01.30 WIB dini hari.

Sebelum bergerak melakukan sidak tim gabungan terlebih dahulu melakukan apel dan pembagian
tim di Plaza Balaikota Bogor. Tim pertama bertugas memeriksa kondisi daging di Pasar Kebon Kembang yang dipimpin langsung Kepala Bidang (Kabid) Peternakan Dinas Pertanian (Distan) Kota Bogor Dudi Fitri Susandi. Sedangkan tim kedua dibawah pimpinan Kasubag
Produksi Bagian Perekonomian Fredy Wibowo Setda Kota Bogor bergerak melakukan sidak di pasar Bogor.

BACA JUGA :  Jelang Purna Tugas, Sekda Burhanudin Titip Pesan Agar ASN Selalu Kerja Sinergi Bangun Kabupaten Bogor

Kabid Peternakan Dudi Fitri Susandi mengatakan, sidak daging kali ini dilakukan terhadap penjual daging yang mempunyai riwayat negatif yang terjadi pada
tahun kemarin.

“Untuk lebih waspada kali ini kami melakukan pemeriksaan kembali.
Berdasarkan hasil pemeriksaan daging menggunakan rapid test, sidak di pasar Kebon Kembang maupun di Pasar Bogor hasilnya negatif. Artinya tidak ditemukan daging sapi yang dicampur daging babi (oplosan),” jelas Dudi.

BACA JUGA :  APA ITU PATOLOGI ANATOMIK (PA)

Meski dalam sidak kali ini tidak ditemukan adanya daging oplosan, namun menurut Dudi pihaknya akan tetap mewaspadai. Dirinya berharap menjelang dan selama bulan ramadhan ini daging yang dijual di pasar-pasar di Kota Bogor aman dan layak dikonsumsi.

Tim gabungan tersebut terdiri dari Bagian Perekonomian Setdakot Bogor, Distan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), PD
Pasar Pakuan Jaya (PD PPJ), Satpol PP dan Kepolisian. (Yuska Apitya)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================