Kendati usahanya baru berusia satu tahun, namun jangkauan pemasarannya sudah merambah seluruh pulau jawa. Dalam satu minggu, Lila bisa memproduksi 10 sampai 20 loyang bolu. Jika ada pesanan dalam seminggu bisa sampai 60 loyang bolu. “Cara penjualannya via online, tapi ada pula yang datang langsung ke rumah,†katanya.
Harganya pun cukup terjangkau, Lila membandrol kue hasil karya tangannya itu dengan harga mulai dari Rp 35.000 sampai Rp 90.000 an tergantung ukuran Loyang. “Alhamdulillah omzet dalam satu bulan bisa mencapai Rp 10 – Rp 15 juta,†tutur ibu dengan dua anak.
Siapa mengira, kepiawaiannya dalam membuat aneka rupa kue membawa dirinya terlibat dalam memecahkan rekor muri, dengan membuat olahan kue berbahan dasar talas. “Ikut berpartisipasi mewakili Kecamatan Cileungsi dalam acara memecahkan rekor muri itu. Saat itu saya membuat nasi goreng talas, serundeng talas, karipap talas, pao isi talas dan sayur kare batang talas,†jelasnya.
Usaha rumahan yang diberi nama Dapur Bunda Lila itu, beralamat di Perum Nirwana Estate, Blok ii nomor 14, Cikaret, Cibinong, Kabupaten Bogor. Bagi yang berminat bisa menghubungi di nomor 089647093066 atau bisa di cek di IG @dapurbunda.lila. “Dapur bunda Lila juga telah bergabung dengan grup Keluarga Gama Mandiri. Tujuannya untuk memperluas penjualan dan jaringan,†pungkasnya. (Lestari)
