“Selain mempunyai tujuan profit, BUMDes ini juga mempunyai tanggungjawab memberikan benefit sosial pada masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Singajaya Neneng Ahmad Fauzi mengapresiasi lounching BUMDes Anugrah Karya Bhakti ini. Dengan terbentuknya BUMDes ini, Singajaya harus mampu bersaing dengan desa lain yang telah lebih dulu membentuk BUMDes, serta memberikan manfaat untuk masyarakat.
“Masyarakat pun harus ikut serta membantu dalam mengembangkan BUMDes, karena BUMDes ini tidak mungkin bisa berjalan dengan baik tanpa ada dukungan dari semua elemen masyarakat,” ungkapnya.
Orang nomor satu di Desa Singajaya itu menerangkan, Pemdes Singajaya telah ngucurkan anggaran untuk BUMDes Anugrah Karya Bhakti yang bersember dari Dana Desa (DD).
“Penyertaan modal yang telah kami berikan semoga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, sehingga BUMDes bisa membantu perekonomian masyarakat,” tandasnya.
Pantauan dilapangan, lounching BUMDes tersebut dihadiri oleh perwakilan dari DPMPD Kabupaten Bogor, Muspika Jonggol, dan ratusan masyarakat Singajaya. Pembekalan mengenai bisnis pun diberikan oleh Presiden Pengusaha Islam Bersatu (PITU) Anang Yudi Riswanto. (Firdaus)
